Otomotifnet.com - Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh bang Andhika!
Mobil saya (Honda) Jazz 2017, dari pembelian baru di bulan Agustus 2017, sudah beberapa kali dilakukan top up air radiator.
Pihak honda sudah melakukan verifikasi visual (saja), tidak ada indikasi kebocoran keluar, tutup radiator masih bagus, kondisi putaran kipas bagus.
Saya melakukan monitoring level radiator rutin pada kondisi mesin dingin (pagi hari) beberapa hari sekali, untuk mengkonfirmasi penurunan level air radiator di reservoir.
Dan memang konfirm kalau ada penurunan (bukan karena perbedaan panas dan dingin di radiator).
(BACA JUGA: Lewat Di Pinggir Kali, Honda Mobilio Hadapi Rintangan Yang Susah Dilawan)
Bersama pihak Honda Tugu Jogja, pada tanggal 3 Agustus 2018 dengan odometer memasuki 15.490 km, dilakukan top up sebanyak 150 ml dari top up sebelumnya pada KM 11.442.
Jadi, konsumsi air radiator sebesar 150 ml setelah menempuh 4.048 km.
Pihak HPM (via Honda Tugu Jogja) menyatakan hal ini normal.
Pengalaman saya di mobil yang lainnya, saya hampir tidak pernah top up radiator.
Untuk mobil Jazz saya ini, kalau saya biarkan tidak ditop up, kemungkinan besar air radiator di reservoir akan di bawah minimum kalau saya mengandalkan hanya normal service tiap 10.000 mm (data ada pada lampiran).
Mohon pendapat bang Andhika, apakah konsumsi air radiator 150 ml tiap 4.048 km adalah hal yang normal untuk ukuran mobil baru?
Mohon sarannya apa yang harus saya lakukan. Wassalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh!
Nugroho Daru - Yogyakarta
Wa’alaikum salam warohmatullahi wabarokatuh! Hai Nugroho, dari penjelasan dan lampiran yang Anda paparkan, bila berkurangnya cairan radiator cukup banyak, tentu bukan suatu yang normal untuk ukuran mobil baru.
Sepertinya memang mengindikasikan adanya kebocoran.
Soalnya, di mobil saya saja yang sudah menempuh jarak 88.000 km, hampir dua kali ganti oli mesin (hampir 10 ribu km) air radiator di tabung reservoirnya masih di level atas, alias berkurangnya sangat sedikit sekali.
Tapi, bila Anda tidak menemui ada cairan radiator yang netes di lantai (saat mobil parkir), ada kemungkinan akibat pemuaian yang tinggi pada cairan radiatornya.
Untuk memastikannya, coba deh Anda kuras dan ganti cairan radiatornya pakai merek lain yang punya kualitas bagus.
Nah, bila masih saja mengalami penyusutan yang banyak, sebaiknya segera periksakan kemungkinan adanya kebocoran ke bengkel resmi.
Hallo..hallo.. Honda, bisa dibantu saudara kita yang satu ini?
Artikel sudah dimuat di Tabloid Otomotif edisi 14 XXVIII hal 20
Editor | : | Iday |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR