Otomotifnet.com - Mesin diesel berteknologi baru saat ini kebanyakan mendapat tambahan tenaga dari turbo.
Komponen mirip rumah keong ini bukan tanpa perawatan.
Hanya karena hal sepele saja bisa berakibat fatal.
Umumnya kerusakan karena pemilik kurang memperhatikan oli mesin yang dipakai.
"Yup betul, komponen turbo sangat bergantung pada pendinginan oleh oli mesin yang disirkulasikan oleh pompa oli menuju as sudu turbo," ucap Risza Helmi, Service Manager Isuzu Bekasi Timur.
Putaran sudu turbin pada turbo lebih cepat dibanding oleh putaran mesin.
As sudu berputar karena adanya tekanan gas buang dari proses pembakaran.
Putaran yang mampu lebih dari 150.000 rpm membuat shaft atau as sudu turbo menjadi panas.
Baca Juga: Mobil Bermesin Diesel Dianggap Tangguh, Tapi Sering Begini Nih
Enggak hanya dari putaran turbo jadi panas.
Editor | : | Grid Content Team |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR