Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Honda Vario Aki Tekor, Mesin Bubar, Bahaya Ubah Langsam Seenaknya

Ignatius Ferdian - Rabu, 10 April 2019 | 20:35 WIB
Hindari 4 Kebiasaan Ini Agar Aki Motor Tak Cepat Tekor
kompas.com
Hindari 4 Kebiasaan Ini Agar Aki Motor Tak Cepat Tekor

Otomotifnet.com - Kalangan motor matic memang mempunyai langsam yang cukup tinggi.

Salah satunya Honda Vario series yang memiliki langsam pada putaran 1.700-1.800 rpm.

Angka tersebut memang terasa lebih tinggi dibanding motor bebek atau sport di angka 1.400 rpm.

Tapi memang langsam motor matic dibuat lebih tinggi dari motor bebek atau sport.

(Baca Juga : Komponen CVT Motor Cepat Gosong, Kebiasaan Gantung Jari di Rem)

"Karena mesin motor matic bekerja lebih keras dari motor sport atau bebek, makanya langsam harus dibuat lebih tinggi," bilang Endro Sutarno Technical Service Division PT. Astra Honda Motor (AHM).

Contohnya seperti area CVT yang mengharuskan langsam motor bekerja lebih tinggi.

"CVT itu lebih berat kerjanya dari sistem penggerak rantai di bebek atau sport," tambahnya.

Tapi banyak pengguna yang mengubah langsam motor matic jadi lebih kecil.

(Baca Juga : Plus Minus V-Belt Skutik Bergigi Ganda, Awet Tapi Cepat Kotor)

Dengan alasan agar bensin menjadi lebih irit.

Lalu bagaimana efeknya ke motor matic jika langsam diubah-ubah.

Tentu akan ada part yang rusak atau tidak bisa bekerja maksimal.

Salah satunya adalah aki yang mudah tekor.

(Baca Juga : Yamaha XMAX Elegan Pakai Jok Versi Iron Max Eropa, Pasangnya Mudah!)

"Kalau langsam diutak-utik jadi lebih rendah, maka generator untuk menghasilkan tegangan yang dikirim ke pengisian aki bakal lebih kecil," terangnya.

"Sementara mesin dan lampu menyala terus berarti aki bisa cepat rusak, karena pengisian terlalu kecil sementara daya yang dikeluarkan aki besar," tambah Endro lagi.

Belum lagi oli mesin tidak bisa bersikulasi dengan baik.

Bisa merusak area mesin juga.

"Kalau langsam dikecilin pompa oli akan menyemburkan oli ke kepala silinder lebih sedikit, bisa merusak noken as, klep, pelatuk dan shim tappet karena minimnya semburan oli," wah ngeri ya.

Editor : Panji Nugraha
Sumber : GridOto.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa