Headlamp LED Penyakitnya Sepele, Kedip Sendiri, Solusi Enggak Bisa Ditawar

Otomotifnet.com - Hampir sebagian besar motor keluran baru saat ini dibekali model lampu utama LED.

Keunggulannya, sorot cahaya lebih terang dari model halogen, serta konsumsi daya lebih irit.

Tapi jangan terkecoh dan tak memperhatikan perawatannya, sebab jika muncul gejala berkedip saat menyala terang patut waspada.

Gejala sepele, kedip tanpa sebab itu sebagai pertanda ada kerusakan dan harus siapin dana lebih nih.

(Baca Juga : Autovision Hadirkan LED RZ1 untuk Motor Bebek dan Matic, Harga Rp 60 Ribu)

"Biasanya kalau emiter LED mau putus, driver akan mengirimkan listrik yang enggak stabil," buka Bagus Rendi, salah satu punggawa Voltus Light Werk, bengkel spesialis upgrade headlamp LED motor bawaan.

"Makanya, LED jadi terlihat berkedip terus," tambahnya di Jl H.M Yusuf Raya, Mekarsari, Depok, Jabar.

Solusi dari Rendi cuma satu dan enggak bisa ditawar, mesti ganti headlamp LED.

"Kalau sudah gejala seperti itu, mau enggak mau harus ganti satu PCB-nya," tegasnya.

(Baca Juga : Headlamp LED Yamaha Lexi Makin Terang, Makan Daya 45 Watt, Masih Aman)

"Sebab biasanya pabrikan enggak jual satu LED-nya saja," sambungnya.

Ada beberapa penyebab kerusakan headlamp LED motor.

"Bisa dari kondisi aki yang mulai soak atau daya yang diterima oleh LED terlampau besar," tutupnya.

Jadi, kalau mengalami masalah seperti itu silakan datangi langsung bengkel spesialis lampu.

Sebab, masalah kelistrikan di motor memang susah ditangani sendiri oleh orang awam.