Otomotifnet.com - Akhir-akhir ini muncul kasus mengenai pemilik Yamaha Aerox 155.
Sebagian pemilik melaporkan kasus tersebut di beberapa grup Facebook, soal kasus kode 12.
Kode ini muncul di panel instrumen di bawah speedometer, yang menghantui beberapa pemilik motor matic sporty ini.
Kode 12 tersebut akan nongol ketika muncul masalah di sistem injeksi motor Yamaha Aerox 155.
(Baca Juga: Ini Motor Yamaha CBU Pertama Yang Dijual di Indonesia, Langsung Dari Jepang)
Arti kode 12 itu, adalah sinyal yang diterima CPS atau Crankshaft Position Sensor atau Pulser tidak normal.
"Kode Error 12 itu muncul dari korsleting di soket kabel spull, kalau penyebabnya bisa karena air atau kotoran," ucap Bagus Rendi, punggawa Voltus Light Werks yang spesialis lampu motor.
"Orang-orang bilang soket kabel spullnya kemasukan air, kemudian terjadilah arus pendek dan terbakar," tambah Rendi.
Yang membingungkan, banyak pemilik Aerox 155 mendapat kode 12 ini, meski tidak terjadi masalah atau ubahan di motor mereka.
(Baca Juga: Yamaha Rilis R6 Edisi Spesial, Dilabur Warna Klasik, Mirip R1 Tahun 1998)
"Yang tidak diinginkan terjadi, baru 3 bulan kena kode 12," tulis Rehan beserta mencantumkan foto speedometer-nya.
Rehan juga menambahkan, kalau motor ini digunakan istrinya, dan sudah diperbaiki di bengkel resmi Yamaha.
Muncul juga komentar-komentar member lain, akan masalah kode 12 yang menimpa motor mereka.
(Baca Juga: Yamaha TMAX DX Bawa Fitur Mobil, Tekan Tombol Dekat Rem, Melaju Tanpa Bejek Gas)
Membuat akun Fahri Rizal bikin petisi soal kode 12 Yamaha Aerox 155, di website Change.org.
"Dear Yamaha Motor Indonesia, mohon dibantu untuk menyelesaikan permasalahan yang ada pada motor yamaha AEROX 155 VVA yang mengalami terkena kode ERROR 12," tulis Fahri Rizal.
"Kami sebagai konsumen merasa kecewa, karena dari pihak Yamaha Motor Indonesia seperti tidak aduh terhadap permasalahan ini," tambahnya.
"Kami sebagai konsumen dan pengguna motor AEROX 155 VVA mohon menindak lanjuti permasalahan yang ada, terima kasih," tutupnya.
(Baca Juga: Honda CB150R ExMotion Dikloning Pabrikan China, Mesin Lebih Gede, Minus Kipas)
Beberapa pemberi tanda tangan petisi ini, juga membubuhkan komentar akan masalah di motor Aerox 155 mereka.
"Saya sebagai pengguna Aerox 155 menjadi korban kode 12, yg berakibat ke kode 46, tolong pihak Yamaha mencari solusi masalah tersebut," tulis Fajar Nugroho.
"Saya Mengalami kode error 12 pas perjalanan Mudik, entah karena apa..." tambah Ari Iskandar.
Saat ini, sudah 496 tanda tangan akan petisi ini, yang ramai di beberapa grup Yamaha Aerox 155 Indonesia.
(Baca Juga: Motor Makin Sporty Pakai Lapis Karbon, Begini Tahap Pembuatannya)
Banyak juga member dan pemilik motor Aerox 155, memberikan solusi soal kode 12.
"Supaya enggak masuk air dasar atau bokong soketnya saya lapisi lagi sama sealant, sampai sekarang masih aman," terang Bagus Rendi.
Rehan Bank Shekay sendiri, menceritakan kalau pihak dealer sudah memperbaiki motor Aerox 155 miliknya.
"Kata mekaniknya hanya sambungan kabel," jelas Rehan, sembari menceritakan biaya perbaikannya hanya Rp 70 ribu.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | Motorplus Online |
KOMENTAR