“Masyarakat khususnya anak-anak muda di sini (Kaltengsel) mereka menyukai style, dan Honda Scoopy masuk kategori mereka untuk dijadikan kendaraan sehari-hari.
Lebih suka bergaya lah. Apalagi sekarang lagi tren ukuran ban dengan diameter 12 inchi, jadi makin keren tampilan Honda Scoopy,” lanjutnya.
Anton Menambahkan, sukses Honda Scoopy bisa diikuti saudaranya yang baru yakni Honda Genio.
Terlebih Honda Genio memiliki desain dan nama baru, mesin lebih bertenaga dan pastinya tampilan lebih classic.
(Baca Juga: Yamaha Lexi Belum Dilirik Warga Kalimantan Barat, Warna Kalem, Harga Dikira Mahal)
Berbeda dengan motor matic, pasar motor sport tetap bersaing di Kaltengsel sekitar 53 persen secara keseluruhan.
Saat ini motor matic memang lebih mendominasi penjualan dan menjadi pilihan masyarakat khususnya di Kaltengsel.
“Motor matic jadi pilihan karena simple dan mudah dikendarai.
Trennya memang bergeser ke motor matic, dan itu pasti terjadi di beberapa daerah lainnya.
Namun motor sport dan bebek tetap punya pasar dan penggemar sendiri,” tutup Anton.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | Motorplus Online |
KOMENTAR