Otomotifnet.com - Yamaha Mio GT remuk usai menghantam Daihatsu Gran Max hingga pengendara yang masih pelajar tewas.
Kondisi fisik Yamaha Mio GT bernopol AD 4744 VI hancur parah hingga beberapa komponen tercecer.
Bagian wajah tampak remuk hingga bodi dan headlamp pecah.
Pun dengan kaki-kaki hingga bengkok ke dalam akibat kerasnya benturan.
(Baca Juga: Yamaha Mio J Bikin Geger, 'Dibuang' ke Tumpukan Sampah, Pemilik Lepas Nyawa)
Disebutkan, insiden adu wajah ini terjadi di jalan Solo-Wonogiri, Kalikatir, Nambangan, Selogiri, Wonogiri, Jateng, (14/10/19).
Pengendara Yamaha Mio GT bernama Ronaldi Heriyanto (19) bahkan tewas di lokasi.
Menurut Kasubag Humas Polres Wonogiri AKP Suwondo, peristiwa kecelakaan terjadi pukul 02.00 WIB.
Daihatsu Grandmax pikap nopol AD 1782 WU, saat itu dikemudikan Saiful Amin, warga Pacitan, Jawa Timur.
Awal mulanya, Mio GT yang dikendarai korban melaju dari Wonogiri menuju arah Solo.
Namun sesampainya di lokasi, Mio GT korban melaju terlalu ke kanan, hingga melewati garis marka.
"Diduga korban mengantuk, Mio GT korban oleng ke kanan hingga melewati garis marka," katanya.
Dari arah berlawanan, muncul pikap yang dikemudiakan Saiful.
(Baca Juga: Gran Max Moncong Pesek, Nancap di Pembatas Jalan Tol, Beton Tembus ke Kabin)
"Karena jarak yang terlalu dekat dan tidak dapat menghindar maka terjadi laka lantas tersebut," imbuhnya.
Akibat dari kecelakaan itu, Mio GT korban rusak parah, terutama di bagian depan.
Begitu juga pikap yang mengalami kerusakan di bagian depan kiri, bahkan kaca depan hampir pecah.
Selain itu, pengendara Mio GT tersebut mengalami luka cukup parah, hingga dia meninggal.
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Laka Maut di Selogiri Wonogiri, Seorang Pelajar Tewas Paska Terlibat Lakalantas Pickup VS Motor
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR