Otomotifnet.com - Komplotan pemalakan pengemudi truk di sekitaran pelabuhan Tanjung Priok diringkus polisi.
Aksinya meresahkan pengemudi truk, sebab sekali beraksi bisa raup uang ratusan ribu.
Muhammad Wahyudi, salah satu pemalak, mengatakan aksi pungutan liar yang ia lakukan biasanya terjadi di malam hari.
Wahyudi mengaku biasa beraksi mulai pukul 19.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB.
(Baca Juga: Viral Pungli di Tanjung Priok, Pemalak Berbaris Rapi, Kaca Truk Jadi Taruhannya)
"Saya biasa dua jam. Dari jam 7 sampe jam 9 malam," kata Wahyudi usai ditangkap aparat Polres Metro Jakarta Utara, (13/10/19) malam.
Wahyudi mengaku terpaksa meminta-minta uang ke pengemudi truk yang melintas lantaran dirinya tak punya pekerjaan.
Alhasil, Ia lebih memilih untuk melakukan pungutan liar.
"Ya saya selama (dua jam) itu bisa dapat Rp 20-50 ribu," kata Wahyudi.
Kanit Jatanras Polres Metro Jakarta Utara, AKP Vokky Sagala menyatakan, para pemalak ini memang biasa beraksi secara bergantian.
Sejauh ini, ada sedikitnya delapan titik tempat beroperasinya kawanan pemalak ini.
"Mereka ada aplusan, jadi ada pagi, sore, malam. Tadi yang kita amankan, ada titik. Tapi kalo dari pengakuan pelaku bisa sampai delapan titik tiap pos," kata Vokky.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Pemalak Sopir Truk di Sekitar Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta Utara, Berdiri 2 Jam Dapat Rp 50 RIbu
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR