/photo/2020/02/03/2540193216.jpg)
Otomotifnet.com - CustoMAXI x Yamaha Heritage Built 2020 ketambahan kelas baru yakni All New XSR 155.
Segmen ini bakal panas karena aturan mainnya tidak boleh melakukan perombakan dan modifikasi sasis, kecuali menambah atau memodifikasi dudukan untuk body parts.
Juga tidak boleh mengganti lengan ayun dan suspensi upside down pabrikan. Selebihnya tinggal kreasi peserta masing-masing.
Untuk CustoMAXI Denpasar 2020, sudah keluar satu juara All New XSR 155 di kelas Yamaha Heritage Built garapan Pro Tuner.
(Baca Juga: Yamaha XSR 155 Jadi Kelas Baru Customaxi x Yamaha Heritage Built 2020, Sosialisasi di Makassar)
/photo/2020/02/02/2025381412.jpg)
Tampilannya mencolok berkat aksen warna hijau stabilo di beberapa bagian.
"Jadi saya pakai konsep Neo Bratstyle buat maju di kelas Yamaha XSR 155 kali ini," buka Athanasius Ketut Hargunanto, builder Pro Tuner.
Ketut memadukan antara custom, motor harian dan sisi retro modern dari Yamaha XSR 155.
"Konsep Neo Bratstyle ini memadukan antara motor custom buat harian yang berbalut motor retro modern," kata Ketut saat ditemui di Park 23 Mall, Badung Bali.
Artinya motor custom garapan Pro Tuner nantinya bisa dipakai harian.
Part custom ini terlihat dari sepatbor yang dibuat khusus.
"Mulai dari sepatbor, tangki dan bodi itu terbuat dari aluminium handmade atau buatan tangan," jelas Ketut.
Untuk mendukung motor harian, penggunaan ban juga dipilih ban buat motor harian.
(Baca Juga: CustoMAXI x Heritage Built 2020 Sambangi Bali, Tunggu Kejutan Dari Pulau Dewata)
/photo/2020/02/02/1193383810.jpg)
"Saya menggunakan ban yang khusus buat supermoto, sehingga kalau buat harian lebih awet," pungkasnya.
Untuk knalpot, Ketut menyematkan Leggera besutan Pro Tuner.
Data Modifikasi
Modifikator: Pro Tuner.
Knalpot: Leggera by Pro Tuner.
Ban: FDR.
Pelek Original.
Sokbreker Original.
/photo/2020/02/02/734959310.jpg)
| Editor | : | Panji Nugraha |
| Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR