Otomotifnet.com - PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) batal meluncurkan Ninja 250 4 silinder atau Ninja ZX-25R empat silinder pada April 2020 ini.
Penyebabnya jelas karena mewabahnya virus corona di Tanah Air.
Namun begitu, meski belum dilaunching, beberapa dealer Kawasaki sudah membuka keran pemesanan Ninja 250 empat silinder tersebut.
Seperti dealer Kawasaki di Indonesia bagian tengah yang menerima SPK 20 unit.
(Baca Juga: Kawasaki Ninja ZX-25R Versi Balap Nongol, Bodi Serat Karbon, Suspensi Upgrade)
"Peluncuran Ninja ZX-25R di Jakarta belum memungkinkan karena ada wabah virus Corona," kata salah satu tenaga penjual di dealer Kawasaki yang enggan disebut namanya.
"Peluncurannya ditunda dan rencananya akan dilakukan Juni nanti," tuturnya.
Dia juga menambahkan, kemungkinan peluncurannya dilakukan berdekatan dengan Pekan Raya Jakarta (PRJ) agar momentumnya tepat.
Untuk melakukan pemesanan, salah satu dealer Kawasaki di Indonesia bagian tengah mematok Rp 10 juta sebagai booking fee.
Meskipun, belum ada tanggal pasti kapan Ninja ZX-25R akan diluncurkan dan didistribusikan ke masing-masing diler.
Basis produksi Ninja 250 4 silinder atau ZX-25R kabarnya akan dilakukan di Jepang.
Indonesia akan mendapatkannya dengan sistem Completely Knock Down (CKD) untuk dapat menekan harganya tetap terjangkau.
Soal harga, dari penelusuran di laman Samsat DKI Jakarta, memang Ninja ZX-25R sudah terdaftar di sana.
(Baca Juga: Kawasaki Ninja ZX-25R Gagal Mengaspal, Belum Ada Jadwal Pasti, Imbas Corona)
Ada dua tipe yang didaftarkan dengan nama Kawasaki Ninja ZX-250G yang memiliki Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) Rp 64,8 juta off the road.
Serta Kawasaki Ninja ZX-250F dengan NJKB sebesar Rp 73,2 juta off the road.
Saat ditanyakan kembali ke salah satu sales dealer Kawasaki tadi, Ia membuka harga jual Ninja ZX-25R setelah menjadi on the road Jakarta.
"Kisarannya Rp 130 jutaan, untuk varian tertinggi, yang ABS," sebutnya.
"Kalau varian terendah tak jauh bedanya, yang non-ABS sekitar Rp 120 jutaan," katanya.
Tenaga penjual yang menolak disebutkan namanya tersebut juga menambahkan, untuk gelombang pertama unit yang disediakan akan sangat terbatas dan hanya untuk yang sudah melakukan pemesanan saja.
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR