Subaru BRZ Spatbor Dirobek, Tambah Turbo, Power Tembus 400 DK!

Otomotifnet.com - Subaru BRZ milik Ranindra ini awalnya hanya ganti pelek dan suspense.

Kemudian ditambah turbo, hingga pasang body kit ala Rocket Bunny. Eh, sekarang wajahnya berubah lagi.

"Meski sudah jarang saya pakai karena sekarang saya kerja di seberang pulau, tapi sayang juga kalau mau dijual,”

“Jadinya ya diputuskan untuk dimodifikasi lagi biar gak bosan, hehehe…," kekeh Tama, sapaan akrabnya.

Baca Juga: Subaru Identik WRX STI Porak-poranda di Tol Pandaan, Terpelanting di Tikungan, Melaju 90 Km/Jam

Kali ini modifikasi yang dilakukan pria berkaca mata ini fokus di eksterior, utamanya di body kit dan sektor kaki-kaki.

"Karena tampak luar itu yang cepat bikin bosan," ucapnya.

Sebelumnya BRZ ini sudah terpasang body kit ala Rocket Bunny custom, berikut over fendernya yang khas.

"Sekarang saya ganti yang orisinal, tapi bukan Rocket Bunny lagi," bisiknya. Pakai apa nih?

Kyn/Dok. OTOMOTIF

Subaru BRZ Ranindra tampak belakang.

Proses modifikasi BRZ ini justru dimulai lagi ketika Tama melihat Varis body kit buatan Jepang untuk BRZ.

"Dan sepertinya di Indonesia belum ada yang pakai juga, makanya saya langsung tertarik untuk mengganti body kit-nya," bilangnya.

Sama seperti body kit sebelumnya, pemasangan over fender-nya harus 'merobek' sepatbor asli mobil ini.

"Dulu juga sudah dirobek, jadi sekarang tinggal menyesuaikan aja," jelasnya. Ia pun mempercayakan modifikasinya ke A+ Bodywork yang sudah menjadi langganannya.

Baca Juga: Toyota Supra dan Nissan Skyline GT-R Jadi-jadian Karya Anak Kuliah

Kyn/Dok. OTOMOTIF

Over fender kini lebih lebar.

Bumper depan belakang pun juga diganti dengan lansiran Varis.

Berikut panel tambahan karbon di beberapa bagian, agar nuansa sporty-nya semakin terlihat.

Nah, yang justru dikurangi adalah GT wing belakang, "Sekarang dipolosin aja, lagi nyari yang cocok tapi belum nemu nih," tutur Tama.

Hemm.. BRZ Tama ini memang terlihat lebih keren dan sporty berkat body kit anyar ini. Cool!

SUSPENSI BARU & UPGRADE MESIN

Nah, kalau dulu Tama masih bertahan dengan suspensi statis menggunakan coil over, sekarang ia ingin yang lebih advance tapi masih nyaman untuk dipakai harian.

"Coil over tetap dipertahankan, cuma kini ditambah Air Cup," jelasnya.

Stance part Air Cup system ini dipadu dengan Tein Coil Over Street Flex Damper.

"Meski gak bisa seceper kalau pakai airsus, tapi pakai Air Cup ini masih lebih nyaman," ucap Tama. Cakep!

Baca Juga: Honda Brio Mesin Dioprek, Pakai Komponen Jazz, Sok Custom Biar Stabil

Kyn/Dok. OTOMOTIF

Suspensi ganti Air Cup, tak seceper airsus, tapi masih nyaman.

Lalu peleknya juga ia ganti lagi! "Saya pakai Work Seeker FX ukuran 18x9,5+10 inci, bannya pakai Yokohama Advan Neova AD08R biar lebih kelihatan kotak," bilangnya.

Sementara BBK Essex AP Racing Endurance Kit masih terpasang rapi.

Kemudian agar jadi lebih rigid suspensinya, ditambahkan beberapa produk Cusco.

Mulai dari Cusco Front Lower Arm Brace, Cusco Front Member Power Brace, Cusco Powerbrace Rear Member Side, Cusco Engine Room Power Brace, Cusco Front Strut Tower Bar Type OS, juga Cusco Rear Strut Tower Bar.

Nah, setelah eksterior beres, proyek berikutnya adalah up-grade performa mesin boxer-nya.

Ogah tanggung, Tama langsung pesan Crawford short block dan Hexon RR350 Turbo Kit.

”Dengan pakai short block Crawford, saya bisa push boost lebih jauh lagi. Kalau dengan blok standar, paling bisa tahan cuma 6 psi saja,” urainya.

Selain itu, pemakaian blok mesin Crawford tersebut menurut Tama, ia bisa push sampai 12 psi.

Kyn/Dok. OTOMOTIF

Pasang short-block plus turbo, tenaga langsung naik jadi 400 dk!

Namun kompresi mesin diturunkan terlebih dulu dari 12,5 jadi 10,5 : 1.

Langkah ini agar lebih friendly dengan kualitas BBM yang ada di Indonesia, “Juga lebih memudahkan untuk dituning,” tukasnya lagi.

Ia juga mengganti part transmisi dengan produk SSP transmission kit stage 3.

“Sekarang power mesin mencapai sekitar 400 dk,” bangganya. Mantap!

Masuk ke interiornya, ubahannya nyaris tak terlihat kalau tidak dilihat lebih detail.

Mulai dari OEM STi shiftknob, start button, cluster gauge, juga JDM Alcantara gauge trim, tampak sudah terpasang rapi.

Di pojok kanan juga ditambahkan AEM AFR Gauge dan Defi Oil Temp Gauge.

Done!

Kyn/Dok. OTOMOTIF

Interior minim ubahan, hanya aplikasi beberapa aksesori pendukung.

DATA MODIFIKASI

Interior & Audio : OEM STI Shiftknob, OEM STI Start Button, OEM STI Cluster Gauge, JDM Alcantara Gauge Trim, Headunit Pioneer, AEM AFR Gauge, Defi Oil Temp Gauge

Eksterior : Varis Japan Widebody Kit, VLAND Headlights, JDM Buddy Club Stoplamp

Kaki-kaki & Suspensi : CUSCO Steering Rack Bushing, CUSCO Front Lower Arm Brace, CUSCO Front Member Power Brace, CUSCO Powerbrace Rear Member Side, CUSCO Engine Room Power Brace, CUSCO Front Strut Tower Bar Type OS, CUSCO Rear Strut Tower Bar, CUSCO REAR-END Power Brace, CUSCO Rear Differential Brace, CUSCO Rear Lower ControlArm, Energy Suspension Bushing Kit, TEIN Coilovers Street Flex Damper Stance Part Air Cup System, pelek Work Wheel Seeker FX 18x9,5+10 inci, ban Yokohama Advan Neova AD08R, BBK Essex AP Racing Endurance Brake Kit

Mesin : HEXON RR350 Turbo Kit stage 3, SSP Transmission Kit stage 2+, Autofactory Final Gear, Crawford Shortblock Engine, Crawford Oil Catch Tank, Mishimoto Transmission Oil Cooler, Mishimoto Engine Oil Cooler, knalpot TOMEI EXPREME 80R