Otomotifnet.com - Mercedes-Maybach biasanya punya konsep merancang trim yang lebih ekslusif dan mewah dari varian tertinggi Mercedes-Benz S-Class.
Tapi baru-baru ini Mercedes-Maybach berencana meluncurkan versi mewah dari varian SUV Mercedes-Benz, GLS. Yang disebutnya Mercedes-Maybach GLS 600.
Belum resmi dijual, rumah modifikasi asal Jerman, Hofele curi start bikin konsep yang mirip dengan penampilan ‘Maybach’.
Baca Juga: Puch G 230 Jadi Mobil Kemping, Pakai Microwave Hingga Panel Surya
Ciri khas paling kentara adalah kombinasi warna bodi two-tone silver dan hitam yang mewah. Ya, mirip dengan tampilan ‘Maybach’.
Hofele menyebutnya sebagai ‘Ultimate Series’
Ruang fender dijejali dengan pelek Hofele Mythos 22 inci model jari-jari.
Nah, yang berbeda dibandingkan dengan Mercedes-Maybach GLS 600, Hofele tetap mempertahankan beberapa komponen aksesori bodi.
Seperti panel kaca, bumper utuh, serta desain grille masih bawaan Mercedes-Benz.
Memang modifikasi bagian eksterior terkesan terlalu simpel, hanya terlihat seperti penggantian logo grille, Mercedes-Benz yang diganti Hofele.
Berbeda dengan versi Maybach yang terlihat sedikit norak dengan berbagai aksesori krom serta grille yang diganti model klasik.
Ubahan mencolok malah terlihat di sektor interior.
Hofele GLS dibuatkan kabin supermewah, dengan nuansa warna putih.
Hofele klaim menggunakan kulit Napa kualitas tertinggi, yang dijahit dan perforasi komputer dalam motif berlian (diamond).
Beberapa bagian interior diberi sentuhan bahan suede Alcantara, semisal pada bantal tambahan untuk leher, serta bagian plafon.
Karpetnya pun tak kalah mewah, dengan bahan wol yang lembut.
Uniknya, paket modifikasi Hofele ini bisa dipasangkan untuk semua varian GLS, mulai dari trim GLS 350d hingga Mercedes-AMG GLS 63 yang terkenal kencang.
Sedangkan yang jadi mobil percontohannya ini adalah GLS 400d.
Bermesin 2.900 cc turbodiesel 6 silinder segaris, yang punya tenaga maksimum di 326 dk, dan torsi ganas 700 Nm.
Sekadar info, Mercedes-Maybach GLS 600 dibekali mesin 4.000 cc V8 twin-turbo.
| Editor | : | Panji Nugraha |
| Sumber | : | Hofele |
KOMENTAR