Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Minyak Rem Penting, Masih Banyak yang Abai, Berubah Warna Jadi Indikasi Buruk

Toncil - Senin, 8 Juni 2020 | 12:00 WIB
Cek warna minyak rem. Jangan sampai keruh
Andhika Arthawijaya/Otomotifnet
Cek warna minyak rem. Jangan sampai keruh

“Sebenarnya tidak boleh telat atau jarang mengganti minyak rem. Seharusnya, paling tidak 20 ribu kilometer atau paling telat 40 ribu dikuras dan ganti,” sebut Adi Widiyanggodo, Service Manager Auto2000 Soekarno Hatta, Bandung.

Disarankan olehnya, dalam penggantian tersebut menggunakan merek dan warna yang sama. Sehingga cairan kimianya paling tidak sama.

Untuk mendeteksi minyak rem sudah sangat jelek, bisa dilihat juga dari penampilannya.

Baca Juga: Tanda-Tanda Kampas Rem Mobil Habis, Ini Periode Waktu Penggantiannya

“Tampilannya jadi lebih keruh. Kalau tadinya warna kuning transparan, akan lebih keruh. Kalau pakai yang warna merah, dia cenderung menjadi menghitam. Selain itu, minyak rem juga jadi lebih encer,”

“Kalau sudah demikian, dan ada terindikasi yang disebutkan itu, lebih baik segera ganti dan kuras. Karena pasti performanya atau tekanannya sudah tidak maksimal dan bikin bahaya,” tambahnya.

Untuk pengerjaannya, lebih baik ke bengkal saja supaya tidak repot.

Pengerjaannya juga tidak lama kok, tidak sampai seharian.

Editor : Toncil

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa