Mitsubishi Xpander Rela Kandas, Dijejalkan Suspensi Udara, Pelek Rata Fender

Otomotifnet.com - Awalnya Mitsubishi Xpander ini bergaya sporty, namun setelah sekian lama dimodifikasi kembali jadi beraliran stance.

Saat beraliran sporty, Mitsubishi Xpander ini dijejalkan kaki-kaki sedikit cingkrang dengan dibenamkannya lowring kit lansiran Eibach dan pelek ring 18 inci dari Volk Rays tipe TE37.

Setelah berganti aliran, LMPV andalan Mitsubishi ini rela kandas dengan air suspension dua titik keluaran AirGen, sehingga bisa aman buat harian.

"Bertahap lah ya soal modifikasi. Ini juga saya pakai sistem biasa untuk setting airsus, bukan yang tipe management dengan aplikasi Android," terang Gilang, pemilik mobil.

Baca Juga: Mitsubishi Xpander Diincar, Ini Update Harga di Jateng, Dibanderol Mulai Rp 220 Jutaan

Rizky Avryandi

Pasang pelek Lenso palang 5 ring 8 inci dibalut ban Accelera

Untuk pelek kini Gilang memakai Lenso D1SE ukuran 18 inci dengan lebar depan 8,5 inci dan belakang 9,5 inci ET 38-40.

Model pelek palang 5 ini memang cocok untuk gaya meaty yang diusung Gilang pada Xpander miliknya.

Selanjutnya, pelek ini dibalut ban lansiran Accelera berukuran 205/40 R18 dan 215/40 R18.

"Jadi sebisa mungkin setingan pelek dan ban itu dibikin lurus rata sama fender," ucap Gilang menukas.

Rizky Avryandi

Set up roda dibuat rata fender

Di eksterior juga cukup banyak perubahan, salah satu yang paling signifikan yakni gril Apollo.

"Pas lagi baru-baru keluar sih langsung ganti, soalnya beda banget secara tampilan," tuturnya.

Selain itu headlamp sudah diganti dengan proyektor super bright 3 inci, ditemani DRL dan running sein jadi makin atraktif.

Di buritan gaya Xpander ini justru agresif karena dilengkapi spoiler plus ducktail.

Baca Juga: Mitsubishi Xpander dan Xpander Cross Digedor Potongan Harga Jutaan Rupiah Per Juli 2020

Aditya Pradifta

Xpander milik Gilang sebelum berubah gaya

Semakin menarik lantaran stoplamp dikustom model lazy eyes.

Bergeser ke sektor mesin, pemasangan filter K&N, bosster R-Project, kabel grounding D1, dan pulley duranium bikin tarikan sedikit lebih baik.

"Kalau dari impresinya, mesin sih membaik untuk tarikannya. Soalnya juga masih dipakai buat pergi-pulang kerja," pungkas Gilang.

Rizky Avryandi

Beruah signifikan dengan gril Apollo

Data modifikasi :

Wheels:
- Rims : Lenso D1SE lebar 8.5-9.5 ET 38-40
- Tires : Accelera 205/40 & 215/40 R18
- Undercarriage : Air suspension

Rizky Avryandi

Pasang kombinasi spoiler dan ducktail di belakang

Eksterior:
- Lampu depan : Projektor super bright 3.0 inch BMw shroud & Osram HID headlamp
- DRL + Running Sein lexus model
- Slim frame DRL
- Bodykit Oem + custom tutup foglamp depan
- Grill depan Prado
- Bezzel kit (garnish depan)
- Spoiler belakang & ext wing
- Lampu belakang : custom stoplamp lazy eyes seqeuntial
- Rear bumper middle lamp
- Reflector bumper belakang
- KF solargard black phantom

Rizky Avryandi

Ubahan mesin minimalis biar lebih asik

Engine Bay:
Airfilter : K&N Racing Filter
Booster : R-Project Volt stabilizer
Kabel grounding : D1 speech
Strutbar : frontbar ultra racing
Pulley : duranium