Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Kenali Ciri-Ciri Laher Roda Depan Aus & Efek Sampingnya Jika Didiamkan

Andhika Arthawijaya - Selasa, 7 Juli 2020 | 20:05 WIB
Ilustrasi pengecekan kondisi laher roda, dengan cara menggoyangkan ban ke dalam dan keluar
Dok. OTOMOTIF
Ilustrasi pengecekan kondisi laher roda, dengan cara menggoyangkan ban ke dalam dan keluar

Otomotifnet.com – Seiring pemakaian kendaraan, pastinya suatu saat ada saja komponen yang mulai memperlihatkan gejala akan ‘keok’.

Contohnya bearing atau laher roda, umur komponen ini bisa saja lebih cepat dari biasanya.

Apalagi bila mobil kesayangan sering melintas di jalan yang tidak bersahabat.

Seperti yang dialami salah satu awak Otomotifnet.com pada Suzuki Ertiga Dreza keluaran 2017.

Baca Juga: Gejala Kerusakan Pada Kaki-kaki Mobil, Pahami Lima Bagian Ini

Ilustrasi ragam bearing roda
Dok. OTOMOTIF
Ilustrasi ragam bearing roda

Genap 3 tahun usia pakai mobil tersebut, dengan jarak tempuh baru 41,000 kilometer, laher roda depannya sudah memperdengarkan bunyi-bunyi aneh.

“Umumnya akan terdengar suara seperti dengung, nguung..nguung.. saat mobil dijalankan,” bilang Sutisna, mekanik senior yang sudah puluhan tahun menggeluti dunia bengkel.

Bahkan bunyi dengung itu akan terdengar sampai dalam kabin loh.

“Itu ciri-ciri laher roda sudah mulai aus,” yakin mekanik yang berdomisili di daerah Radio Dalam, Jaksel ini.

Masih kata pria yang kini menjabat technical support di PT Trioline Agung Perkasa, distributor chemical perawatan kendaraan merek Bluechem asal Jerman ini.

Bila bunyi dengung tersebut terdengar keras di bagian depan, “Tandanya laher roda depan yang kena, tapi belum begitu parah. Kalau sudah parah, bunyinya lebih kasar lagi,” tukasnya.

Sebaliknya bila lebih condong terdengar di bagian belakang, kemungkinan besar laher roda belakang yang mulai aus.

Untuk memastikannya, lanjut pria paruh baya ini, dongkrak bagian depan atau belakang mobil, lalu lepas rodanya.

Sering lewat jalan rusak akan mempercepat umur komponen kaki-kaki, termasuk bearing roda
Tribun Jateng/Budi Susanto
Sering lewat jalan rusak akan mempercepat umur komponen kaki-kaki, termasuk bearing roda

“Kemudian putar hub rodanya, dalam kondisi tidak direm tangan. Jika laher roda aus, pasti putaran hub roda akan terdengar kasar,” jelasnya.

Jika kondisinya seperti itu, Sutisna menyarankan sebaiknya segera ganti laher roda yang bermasalah.

Jika tidak, “Bisa merembet ke as roda (jadi cepat rusak, red), terutama yang bagian depan. Karena ujung as roda kan terkoneksi dengan laher roda,” terangnya.

Tuh sob, jika mobil Anda memperdengarkan suara dengung seperti itu, segera deh periksakan ke bengkel, daripada nantinya pengeluaran Anda akan lebih besar lagi!

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa