Otomotifnet.com - Honda CR-V dan Isuzu Panther remuk jadi satu usai saling hajar di Jl Meulaboh-Banda Aceh, desa Seunebok Padang, Teunom, Aceh Jaya.
Sekujur bodi kedua mobil ringsek karena saking kerasnya benturan, (28/7/20).
Dalam foto yang didapat, kondisi Panther bernopol BL 8361 PH hancur tak berbentuk mulai dari kabin hingga bak belakang.
Kabin seperti habis dilumat hingga tergencet tak berbentuk lagi.
Baca Juga: Toyota Avanza Remuk Tak Berbentuk, Fender Terkelupas, Adu Lawan Truk
Bahkan roda depan sampai mendongak dan merangsek naik ke bagian pintu.
Ruang mesin terkoyak parah usai adu wajah dengan CR-V bernopol BL 111 AA.
Data yang diperoleh, salah satu korban dari kecelakaan tersebut atas nama Safridah (49) warga Desa Geunong Kleng, kecamatan Teunom, pengemudi CR-V yang merupakan Kepala Puskesmas Teunom.
Kasatlantas polres Aceh Jaya, AKP Magdinal Frans yang dihubungi, membenarkan kecelakaan tersebut terjadi di kawasan Aceh Jaya.
Menurutnya, kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 12.45 WIB saat Kabupaten Aceh Jaya sedang dilanda hujan dengan intensitas lebat sejak malam.
Ia menjelaskan sebelum terjadinya kecelakakaan lalu lintas Honda CR-V tersebut melaju dari arah Banda Aceh menuju arah Meulaboh.
Setibanya di lokasi, CR-V tersebut hilang kendali dan oleng ke kanan.
"Sehingga tertabrak dengan Isuzu Panther pikap yang dikemudikan Said Afdhal (45) dari arah berlawanan dengan muatan 4 ekor sapi," tandasnya.
Baca Juga: Avanza Adu Wajah Lawan Xenia, Ambyar Hingga Tertekuk, Enam Orang Tewas
Akibatnya, pengemudi mobil CR-V mengalami luka ringan namun tidak sadarkan diri dan kini di evakuasi ke ruang IGD Rumah Sakit Umum Teuku Umar guna mendapatkan pertolongan medis.
"Untuk pengemudi Panther juga mengalami luka ringan dan patah kaki, kini sedang dirawat di RSU Teuku Umar, Calang," tandasnya.
Ia menambahkan, pengemudi Panther sendiri juga sempat terjepit di ruang kemudi karena kondisi kabin ringsek tergencet.
"Tadi karena terjebak di dalam, kabin Isuzu Panther harus ditarik bagian depan pake mobil derek, karena pintu tidak bisa dibuka," tutupnya.
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR