Mulai memindai struktur bodi keseluruhan, lantas mengukur ulang beban mobil untuk mengetahui distribusi bobot, hingga memilih paket motor listrik, serta suspensinya.
Termasuk juga mengembalikan aura mewah interior mobil sesuai kelas dan zamannya.
Lunaz memang ingin tetap mempertahankan konsep klasik dan premium khas Rolls-Royce.
Baca Juga: Mercedes-Benz Unimog Langka Eks Militer Dilelang, Bodi Double Cabin
Disebutkan juga, Rolls-Royce Phantom V by Lunaz ini dirancang untuk bisa dikendarai setiap hari tanpa khawatir performa mesin tuanya.
Gantinya, Lunaz-Design membenamkan baterai berukuran 120 kWh, yang disebut sebagai baterai berukuran terbesar di dunia.
Klaimnya, baterai ini kuat menyuplai listrik mobil sampai dengan menempuh jarak 450 km lebih.
Soal pengerjaan, rasanya tak perlu diragukan lagi, menurut situs robbreport.com, disebutkan kalau tim Lunaz Design, merupakan 'lulusan' dari beberapa pabrikan mobil mewah seperti Aston Martin, Ferrari dan McLaren.
Baca Juga: Wow, Mercedes-Benz S600 1996 Milik Michael Jordan Laku Terjual 2,9 M
Tak hanya Phantom V, Lunaz Design juga akan mengubah Rolls-Royce Silver Clouds menjadi mobil listrik.
Soal harga disebutkan baru estimasi saja, Phantom V direncanakan dijual sekitar USD 657.000, dan Silver Clouds sedikit lebih rendah yakni USD 450.000.
Buat mengenal lebih dekat mengenai Lunaz-Design dan beberapa mobil klasik yang dibikin mobil listrik, coba saja mampir di lunaz.design.
Motto mereka juga menarik. The Future of Classic is Electric. We preserve the past by embracing the future.
| Editor | : | Toncil |
KOMENTAR