Otomotifnet.com - Langsam atau stasioner mesin motor injeksi Honda bisa diatur dengan pasang idle screw manual.
Dalam kondisi standar, sistem injeksi di motor saat ini sebagian besar kerja komponennya sudah diatur secara otomatis memakai bantuan sensor.
Meskipun terkesan canggih dan bebas perawatan, motor jadi sulit diatur sesuai kebutuhan dalam keadaan tertentu.
“Terpasang di throttle body, terdapat sensor IACV (Idle Air Control Valve) yang terhubung ke ECM (Electronic Control Module) di motor untuk mengatur stasioner atau idle motor,” terang Ahmad Baharuddin, owner bengkel Matic Mania Motor, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Honda Verza Seken Diincar, Motor Sport Rp 10 Jutaan, Cek Kelemahan Dan Kelebihannya
Karena terhubung dengan ECM, tentunya sensor IACV yang berfungsi mengatur langsam tidak bisa disetel secara manual.
Supaya bisa diatur secara manual mengikuti kebutuhan mesin yang sudah upgrade, disarankan untuk pasang idle screw manual
“Idle screw manual Keihin ini bisa dipasang ke throttle bodi milik Honda PCX, ADV 150, Sonic, Supra GTR dan CB/CBR150R lokal,” jelasnya.
Proses pemasangannya terbilang simpel, cukup lepas sensor IACV bawaan dan pasang ISC manual hanya dengan melepas pasang dua baut pakai obeng (+).
Baca Juga: Tensioner Keteng Honda Tiger Buatan Jepang Jadi Buruan, Beda Dengan Lokal, Ini Spesialnya
Cara setelnya pun mudah, tinggal putar knop ke kiri untuk memperbesar udara yang masuk dan ke kanan buat mengecilkan.
Buat yang ingin atur sendiri stasioner motor injeksi layaknya motor karburator, tentu jadi pilihan menarik.
| Editor | : | Panji Nugraha |
| Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR