Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Daihatsu Berbagi Tips Berkendara Mobil Bertransmisi Matik Saat Lewati Banjir

Rendy Surya - Selasa, 9 Februari 2021 | 21:30 WIB
Saat hujan, ada baiknya atur kecepatan mobil lebih pelan dan konstan untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang berpotensi membahayakan
Daihatsu
Saat hujan, ada baiknya atur kecepatan mobil lebih pelan dan konstan untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang berpotensi membahayakan

Otomotifnet.com - Hujan dengan intensitas tinggi beberapa hari ini membuat banyak sebagian jalanan terendam air alias banjir.

Nah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat berkendara dengan mobil bertransmisi matik saat melewati banjir. 

Berikut ini adalah beberapa tips dari Daihatsu, saat berkendara di tengah banjir bagi mobil matik; 

1. Pastikan saluran masuk udara tidak terendam air. Jika saluran masuk udara (air inlet) ini sampai terendam, maka dapat membuat terjadinya water hammer, kondisi dimana air dapat masuk pada ruang pembakaran.

Baca Juga: Daihatsu Per Januari 2021 Pasangi Mobilnya dengan Alat Pemadam Api Ringan

Pantang hidupkan mesin setelah mobil terendam banjir
F Yosi/Otomotifnet
Pantang hidupkan mesin setelah mobil terendam banjir

Hal ini tentunya dapat menyebabkan mesin mobil jadi rusak. Ujung-ujungnya keluar biaya gede.

Pastikan pula ketinggian genangan air tersebut tidak lebih dari setengah roda. Jangan memaksakan diri melewati jalan yang genangan airnya tinggi.

2. Gunakan Gir paling rendah (1 atau L). Langkah I=ini bertujuan agar kecepatan mobil tetap stabil dan putaran mesin pun akan lebih bertahan.

Selain itu, gas buang yang ada bisa dikeluarkan dari bagian knalpot sehingga air bisa tertahan dan tidak masuk ke bagian ruang mesin melalui jalur pembuangan.

 

3. Melaju secara perlahan dan konstan, akan membantu pengendara mobil mengantisipasi terjadinya hal-hal yang berpotensi membahayakan, seperti adanya lubang besar di jalan yang tentunya dapat membahayakan kendaraan.

4. Matikan mesin di saat mogok. Saat genangan air begitu tinggi hingga melewati setengah roda mobil dan membuat mesin mati/mogok, jangan mencoba menghidupkan mesin kembali, karena dapat membuat kerusakan parah pada bagian mesin mobil. 

5. Keringkan Rem dengan cara sederhana, yakni cukup berkendara dengan kecepatan lambat sekitar 5 km/jam. Setelah itu remlah mobil berkali kali secara perlahan.

Tujuannya untuk memastikan bahwa mobil memang masih dalam kondisi yang baik dan kampas rem kering.

Baca Juga: Mitos Atau Fakta, Mobil Lewat Genangan Air, Sebaiknya AC Dimatikan?

Jika dirasa ada yang tidak beres dengan mobil Anda, segera lakukan pengecekan mobil di bengkel langganan untuk mendapatkan penanganan terbaik.

“Kami berharap, melalui tips ini, pengendara mobil dapat melakukan pencegahan dan lebih waspada ketika memang terpaksa harus berkendara pada kondisi banjir, pastikan juga kondisi kendaraan selalu dalam kondisi prima," ujar Bambang Supriyadi, Executive Coordinator Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM).

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa