Otomotifnet.com – Marc Marquez terjatuh saat menjalani free practise (FP) 3 di sirkuit Jerez, Spanyol (1/5/2021).
Dirinya jatuh di tikungan 7, dan diterima langsung oleh air fence. Pelindung sirkuit berupa balon udara sebelum deretan tumpukan ban.
“Itu jadi kecelakaan yang sangat besar, terlebih impact saya menabrak air fence. Tapi, terima kasih juga kepada air fence, sehingga saya tetap bisa balap,” ungkap Marc Marquez.
Namun ternyata meski sudah menyelamatkan jiwa pembalap yang terjatuh, air fence dianggap tetap tidak terlalu aman.
Loh kok bisa?
Baca Juga: Kelemahan Honda RC213V Dibongkar Marc Marquez, Ketahuan Usai MotoGP Spanyol 2021
Alasannya karena ternyata pembalap tetap bisa cedera bahkan setelah diredam oleh air fence.
Dengan perhitungan, jika kecepatan motor saat terjatuh dan daya dorong pembalap masih sangat kencang di air fence.
Pembalap masih bisa terselip di bagian bawah air fence. Ketika kecepatan benturannya tinggi, bukan tidak mungkin pembalap justru akan lolos dari air fence dan menabrak tumpukan ban.
Hal ini karena pembalap yang terjatuh kerap kali sliding di aspal sebelum akhirnya berhenti di air fence atau runoff sirkuit.
Belum lagi dengan kemungkinan motor akan 'mengikuti' pembalap saat terjatuh.
Editor | : | Toncil |
KOMENTAR