Valentino Rossi di Ujung Pensiun, Ada yang Ingin Melihatnya Hijrah ke WorldSBK

Otomotifnet.com - Nasib Valentino Rossi di ujung pensiun setelah melakoni banyak seri MotoGP tanpa hasil memuaskan.

Bahkan setelah pindah ke Petronas Yamaha SRT pun, The Doctor belum menyentuh euforia podium.

Ketika di tengah lamunannya memikirkan masa depannya, Rossi mendapat anjuran untuk pindah ke balap World Superbike (WorldSBK).

Jika Dirinya menerima tawaran ini, kemungkinan karirnya sebagai bintang balap motor akan kembali moncer.

Mengingat, pembalap lain seperti Max Biaggi, Carlos Checa atau Sylvain Guintoli sudah lebih dulu hijrah dan terbukti bisa merasakan gelar juara dunia di WorldSBK.

Baca Juga: Raja WSBK Punya Etika Tinggi, Tolak Beri Saran Untuk Valentino Rossi, Cuma Bilang Begini

Namun sepertinya tawaran ini kurang selera bagi Rossi.

Karena VR46 telah mengisyaratkan lebih dari satu kali, ketika dia gantung helm dari MotoGP, tujuan selanjutnya pindah ke balap mobil.

Tapi di WorldSBK, tak sedikit yang ingin melihatnya bersaing di kejuaraan balap motor produksi massal itu.

Seperti pengamat terkenal, Max Temporali, mantan pembalap dan sekarang menjadi komentator untuk Sky Sport.

Dia yang menganjurkan Rossi untuk hijrah ke WorldSBK.

"Pasti akan kompetitif," kata Max Temporali.

Temporali juga memberi tahu juara dunia sembilan kali itu bagaimana dia bisa menampilkan dirinya dalam petualangan baru ini.

"Pembalap saja tidak cukup," dia menjelaskan kepada MowMag.

"Valentino Rossi datang, dia mendapatkan (Yamaha) R1 pertama yang dia temukan dan pergi untuk menang," sebut Temporali.

"Kekuatan orang seperti dia adalah untuk membawa orang, menemukan metode kerjanya. Maka itu akan menempatkan dia dalam kondisi yang lebih menguntungkan," jelasnya.

Baca Juga: Rumor Valentino Rossi Segera Pensiun, Ibunda Langsung Beri Penjelasan

WSBK.com

7 pembalap MotoGP yang pindah ke WSBK, mana yang paling jago

Namun, sang komentator sama sekali tidak berpikir bahwa waktunya telah tiba bagi Vale untuk meninggalkan MotoGP.

"Saya cukup terganggu untuk membaca pernyataan orang lain tentang dia. Saya tidak mengerti mengapa dia harus pensiun," ungkap Temporali.

"Jika Anda memiliki pekerjaan yang Anda nikmati dan Anda memiliki kesempatan untuk melakukannya, mengapa Anda harus pergi?" tanyanya.

"Jika tim, atau Yamaha, membutuhkan Valentino karena seribu alasan, saya tidak melihat ada yang salah," bilang Temporali.

"Jika mereka benar-benar ingin melampiaskannya pada seseorang, mereka harus melakukannya dengan orang-orang yang membiarkan mereka membalap," tutupnya.