Otomotifnet.com - Honda CBX650 merupakan motor yang tergolong jarang populasinya di Indonesia.
Namun, oleh Syawal yang asal Sorowako, Sulawesi Selatan, motor ini malah dicustom di workshop Studio Motor Custom Bike (SMCB) jadi sebuah café racer.
Saat motor datang ke workshop SMCB sudah dalam keadaan dimodifikasi oleh pemilik sebelumnya.
Donny Arianto, builder & owner SMCB, pun membuat konsep baru dan mengubah seluruh bagian yang sudah dimodif.
Baca Juga: Honda C70, CB Series Sampai Yamaha RX-King, Motor Jadul Laris, Tembus Rp 15-60 Jutaan
Donny dan tim SMCB merancang subframe baru dari pipa besi seamless ¾ inci.
Selanjutnya, di bagian atas frame depan dipasang tangki bensin baru model memanjang. Terbuat dari pelat galvanis setebal 1,2 mm.
Tangki berikut sepatbor depan dari material serupa selanjutnya diberi kelir biru tua sesuai keinginan Syawal. Plus tambahan pernis Sikken.
Meski berukuran cukup besar, rupanya tangki tersebut hanya mampu menampung sekitar 7-8 liter bensin saja.
Hal tersebut karena terdapat aki di dalam tangki. “Karena ownernya mau polos, jadi aki dimasukkan ke dalam tangki, sehingga cukup memakang ruang,” jelas pria ramah ini.
Hasilnya, café racer ini memang terlihat clean. Terutama dari segi bodywork yang hanya terdiri dari tangki bensin, jok dan mesin 4 silindernya saja. Menyisakan ruang kosong di belakang mesin.
Selanjutnya masuk ke kaki-kaki. Untuk suspensi depan, Donny comot sok upside down milik Yamaha YZF-R6.
Sontak membuat tampilan depan jadi berisi. Kelir emasnya pun tampak eye catching.
Baca Juga: Test Dyno CB150R Lawan V-Ixion, MT-15 dan GSX-S150, Siapa Juara?
Sementara suspensi belakang ganda menggunakan merek Kayaba berbentuk klasik.
Bicara pelek, Donny rupanya masih mempertahankan standar CBX650.
Itu karena motor ini menggunakan gardan, jadi sulit untuk memperoleh pelek pengganti.
Hanya dilakukan sedikit penyesuaian agar dapat terpasang di suspensi depan R6.
Bicara dapur pacu, Donny hanya merebuilt mesin 650 cc 4 silinder bawaan.
Knalpot stainless steel custom juga terpasang manis melengkapi mesin yang sudah kembali segar.
Kini motor siap dipakai riding dari café ke café di Sorowako. Bravo! Rangga
Plus : Fabrikasis sasis rapi
Minus: Tabung master rem terlalu modern
Data Modifikasi
Ban depan : Shinko E-207 4.00-19
Ban belakang : Shinko E-207 5.00-16
Pelek : Standar
Suspensi depan : Upside down Yamaha YZF-R6
Suspensi belakang: Kayaba
Triple clamp : Yamaha YZF-R6
Knalpot : Silencer custom stainless steel
Tangki : Galvanis 1,2 mm
Sepatbor : Galvanis 1,2 mm
Subframe : Pipa seamless 3/4 inci
Jok : Custom lapis kulit sintetis
Setang : Clip-on aftermarket
Handgrip : B-Rock
Footstep : Custom
Spidometer : Analog + digital aftermarket
Headlamp : Daymaker LED 7 inci
Sein : Aftermarket LED
Stoplamp : Aftermarket
Master rem : Brembo
Master kopling : Nissin hidrolis
Kaliper : Yamaha YZF-R6
Gas : KTC Kytaco
Studio Motor Custom Bike: 0812-1972-1968
Editor | : | Antonius Yuliyanto |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR