Otomotifnet.com - Tim milik Valentino Rossi yaitu Aramco Racing Team VR46 mengumumkan partisipasinya di ajang MotoGP 2022 dan seterusnya sebagai tim satelit Ducati.
Namun sampai saat ini Aramco Racing Team VR46 masih menutup rapat soal siapa pembalap yang akan mengisi kedua jatah motor Ducati Desmosedici tersebut.
Sedangkan adik tiri Valentino Rossi yaitu Luca Marini sudah hampir pasti akan mengisi salah satu kursi tersebut meskipun belum diumumkan secara resmi.
Siapa yang akan menemani Luca Marini di Aramco Racing Team VR46 masih menjadi misteri, namun Pangeran Abdulaziz bin Abdullah Al Saud dari Aramco terang-terangan ingin Valentino Rossi menjadi pembalap misteri tersebut.
“Aku akan sangat senang bila Valentino Rossi akan membalap untuk Aramco Racing Team VR46 bersama adiknya yaitu Luca Marini,” ujar Pangeran Arab Saudi tersebut dikutip dari MotoGP.com (24/6/2021).
Baca Juga: Sah, Tim Balap MotoGP Milik Valentino Rossi Pakai Ducati, Mulai 2022
Menanggapi pernyataan Pangeran Abdulaziz bin Abdullah Al Saud, Valentino Rossi mengingatkan bahwa ia belum memutuskan untuk tetap balapan di MotoGP tahun depan.
“Aku belum memutuskan apakah akan lanjut balapan tahun depan, karena aku ingin berpikir lebih matang soal itu saat jeda musim panas nanti,” ujar Rossi dikutip dari GPone.com (25/6/2021).
“Akan sangat sulit bagiku untuk balapan tahun depan, sang Pangeran terus membujukku untuk melakukannya, tapi saat ini hal itu sangat sulit bagiku,” imbuhnya.
Keraguan Rossi bisa dimengerti, karena sebagai pembalap Ducati pada MotoGP 2011 dan 2012 bisa dibilang merupakan salah satu yang terburuk selama karirnya di kasta tertinggi ajang balap motor prototipe tersebut.
Meskipun begitu, ia mengatakan bahwa Ducati bukan menjadi alasan mengapa ia masih enggan memastikan masa depannya di MotoGP.
Baca Juga: Valentino Rossi Balapan Terakhir di MotoGP Belanda 2021, Terkait Janjinya Sendiri
“Masalahku bukan soal Ducati, bukan juga soal passion, aku masih senang memacu motor tapi hasil adalah hal yang sangat penting karena itulah yang menjadi pembeda di seluruh cabang olahraga,” terang pembalap yang punya banyak julukan selama karirnya di MotoGP itu.
“Aku ingin sekali meraih hasil yang lebih baik, dan hingga saat ini musim MotoGP 2021 ini bukanlah musim yang baik bagiku,” imbuh Rossi.
Debut Valentino Rossi bersama Petronas Yamaha SRT pada MotoGP 2021 ini memang jauh dari kata memuaskan apalagi untuk Juara Dunia 9 kali seperti dirinya.
Bahkan, hasil terburuk non-DNF yang dicetak Rossi bersama Petronas Yamaha SRT yaitu finis posisi ke-17 di MotoGP Spanyol 2021 jauh lebih buruk dibandingkan finis terburuk miliknya bersama tim Borgo Panigale yaitu finis di posisi ke-13 pada MotoGP Belanda 2012.
Makanya tidak heran jika rumor bahwa Valentino Rossi sudah siap-siap banting setang ke ajang balap ketahanan FIA World Endurance Championship (WEC) pada 2022 mendatang semakin kencang berhembus.
Kita nantikan sama-sama keputusan Valentino Rossi mengenai masa depannya pada jeda musim panas setelah MotoGP Belanda 2021, pada Minggu (27/6) malam nanti.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR