Peluang Jadi Pembalap di MotoGP 2022 Tipis, KTM Sudah Siapkan Kerjaan Buat Danilo Petrucci

Otomotifnet.com - Peluang Danilo Petrucci untuk dapat kursi pembalap di MotoGP 2022 makin menipis.

Bahkan kontraknya di tim Tech3 KTM Factory Racing kemungkinan juga tidak akan diperpanjang.

Tech3 dan KTM juga sudah memilih untuk mempromosikan Remy Gardner, yang saat ini memimpin klasemen sementara Moto2 2021.

Sedangkan untuk kursi kedua, Tech3 dan KTM kabarnya akan mengorbitkan Raul Fernandez yang kini berada di posisi kedua klasemen sementara Moto2 2021.

Meski PetruX tak punya tempat untuk balapan musim depan, KTM punya alternatif lain buat pembalap berusia 30 tahun ini.

Baca Juga: Danilo Petrucci Tak Ambil Pusing Kalau Didepak KTM di MotoGP, Siap Jajal Balapan Ini

Direktur Motorsport KTM, Pit Beirer, tertarik menjadikan Danilo Petrucci sebagai test rider ke depannya.

"Saat ini kedua pembalap tes kami usianya sudah tua," kata Pit Beirer seperti dilansir dari Speedweek.com.

"Di titik tertentu kami harus mulai memikirkan test rider yang lebih muda, tapi kami masih bahagia dengan dua test rider kami. Mika Kallio bekerja dengan cara berbeda dibanding Dani Pedrosa," jelasnya.

Saat ini Mika Kallio sudah berusia 38 tahun, sedangkan Dani Pedrosa 35 tahun.

Selain soal usia, kehadiran Petrucci bisa saja dipakai KTM untuk memperbaiki performa motor RC16 yang bermasalah dengan berat badan.

Baca Juga: Danilo Petrucci dan Iker Lecuona Harus Berebut 1 Kursi Musim Depan, Ditentukan di MotoGP Belanda

Petrucci yang memiliki tinggi badan 180 cm cukup jauh dari Dani Pedrosa yang punya 158 cm, begitu juga Kallio yang tingginya 165 cm.

Saat ini KTM cukup bermasalah dengan berat dan tinggi badan Petrucci, bisa saja ke depannya akan ada pembalap-pembalap dengan postur sepertinya.

"Semuanya mungkin terjadi. Tapi hal ini bakal langsung jadi spekulasi. Untuk itu, kami menegaskan bahwa ini bukan masalah utama saat ini. Kami masih punya test rider yang bagus," lanjut Beirer.

"Tapi punya test rider seperti Danilo juga bisa jadi solusi pengganti ketika pembalap utamanya cedera atau semacamnya," pungkasnya.