Otomotifnet.com - Guna mencegah penumpukan deposit atau oil sludge di dalam saluran pelumasan mesin, sangat disarankan melakukan engine flushing setiap periode tertentu, atau minimal 1 tahun sekali.
Apalagi bila mobil sering telat ganti oli. Namun treatment ini ternyata mengundang kontroversi.
Ada yang mengatakan sebaiknya jangan terlalu sering menggunakan engine flush, karena dapat merusak mesin.
Yaitu bisa membuat sil-sil yang ada pada mesin cepat rusak, sehingga dapat menimbulkan kebocoran oli.
Baca Juga: Flushing Oli Pakai Teknik Ini, Modal Dikit Daleman Mesin Lebih Bersih?
Pendapat ini memang tidak sebenarnya salah. Tentu bila cairan engine flush yang digunakan tidak aman bagi mesin, terutama terhadap sil-sil karet.
Karena cairan engine flush tidak ramah terhadap material karet, lama-lama bisa beresiko terjadi kebocoran oli pada mesin.
Nah, untuk cari tahu soal itu, tim kanalk Youtube Otoproduk coba melakukan eksperimen sederhana.
Yakni dengan merendam sil karet yang biasa digunakan pada mesin, ke dalam 3 produk engine flush yang cukup banyak digunakan di pasaran.
Perendaman dilakukan selama 3 jam, kemudian dilanjutkan hingga 6 jam.
Bahkan juga turut direndam karet gelang yang materialnya lebih lunak dibanding sil karet yang digunakan pada mesin.
Tujuannya hanya untuk mencari tahu produk mana yang paling ramah terhadap material karet.
Tapi ingat, bukan sebagai patokan bahwa engine flush tersebut paling baik atau tidak aman digunakan.
Baca Juga: Engine Flushing Terbukti Bisa Perbaiki Kompresi Mesin, Begini Prosesnya!
Karena yang paling menentukan adalah ada tidaknya perubahan pada sil karet yang digunakan pada mesin.
Sebab umumnya pada beberapa produk engine flush, juga diformulasikan untuk bisa melenturkan sil-sil yang kemungkinan mengeras akibat suhu mesin yang tinggi.
Sehingga diharapkan dapat tetap menjaga oli tidak rembes keluar dan pemakaiannya lebih lama.
Oke seperti apa hasilnya, langsung saja simak videonya yang kami sertakan di halaman ini sampai habis ya.
Silahkan like, komen dan share tayangan ini untuk berbagi informasi dan pengetahuan kepada sesama. Selamat menyaksikan!
Editor | : | Andhika Arthawijaya |
KOMENTAR