Untuk membatu menghentikan lajunya, area penereman kena upgrade agar lebih mencengkram.
Pertama dengan mengganti kedua cakramnya pakai Polini tipe fixed, kampas rem pun ikut diganti menggunakan kampas rem Polini non asbestos.
“Selang rem kami ganti dengan yang braided berwarna hijau di depan dan belakang warna biru. Keduanya merek Allegri asal Italia dari Digioto,” tunjuk Dennil yang juga menjadi distributor resmi Polini di Indonesia.
Beralih ke area kaki-kaki, bodi hitam doff dikombinasi dengan beberapa aksesori warna emas yang terlihat kontras dan menimbulkan kesan mewah.
Baca Juga: Ganti Knalpot Racing di Vespa Matik Nembak-nembak, Ada 3 Solusinya
Seperti sepasang pelek aluminium CNC dari NC Project keluaran terbaru dan tutup kipas spinner dari merek yang sama terlihat begitu ‘menyala’ saat terpasang di GTS 150 milik Atta.
“Tutup bak CVT kami ganti yang versi i-Get warna hitam dari Boss Vespa juga tutup intake Zelioni, dan cover bolt CVT NC Project."
"Sementara Suspensi depan kami pilih merek Zelioni adjustable warna hitam dari Zelioni Indonesia dan cover fork hitam doff dari NC Project,” tunjuknya.
Agar spidometer analognya terlihat lebih menarik, Scooter VIP mengubahnya menjadi indiglow berlabel Scootech yang memberi kesan racy di area dashboard.
Selebihnya terpasang beragam aksesoris dari NC Project juga Zelioni seperti rear rack, key cover, bar end stabilizer, spion bar end, dan footstep.
Baca Juga: Pilihan Pelek Vespa 12 Inci Ada Banyak, Lokal dan Impor, Sejutaan Sampai Rp 27 Juta!
| Editor | : | Andhika Arthawijaya |
KOMENTAR