Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Enggak Pilih Yang Racing, Ini Kenapa Pelek Motor Trail Pakai Yang Jari-jari

Ferdian - Rabu, 15 Desember 2021 | 19:45 WIB
tampilan dari Yamaha WR 155R.
Rianto/Gridoto.com
tampilan dari Yamaha WR 155R.

Otomotifnet.com - Banyak yang belum ngerti apa alasan pabrikan menggunakan pelek jari-jari di motor trail seperti Yamaha WR 155 R atau Honda CRF150L .

Menurut Muhammad Arief, Instruktur Yamaha Riding Academy (YRA), ada beberapa alasan motor trail identik menggunakan pelek jari-jari.

"Motor off-road pasti menggunakan ban dalam sehingga menggunakan pelek jari-jari," ujar Arief kepada awak media di Hambalang, Bogor (11/12/2021).

"Kalau ban tubeless hubungannya dengan peleknya, biasanya pakai ban tubeless itu pelek racing," sambungnya.

Arief melanjutkan, dengan karakter pelek jari-jari yang lebih fleksibel dapat meredam guncangan, sehingga cocok digunakan saat melintas di jalur off-road.

Baca Juga: Ini Fungsi Penting Bar Pad di Setang Motor Trail, Bukan Hanya Buat Pemanis

"Di off-road tidak ada yang menggunakan pelek racing karena dia rigid gampang patah. Kalau motor off-road pakai pelek jari-jari itu fleksibel fungsinya seperti suspensi bisa membantu ayunan," ungkap Arief.

Hal senada juga diungkapkan Endro Sutarno, Technical Service Division PT Astra Honda Motor (AHM).

"Untuk motor trail seperti CRF150 maupun CRF250 itu konsepnya on-road dan off-road. Di off-road biasanya motor ini didesain untuk menerjang lubang kemudian jumping ya," ujar Endro belum lama ini.

Endro menambahkan, biasanya pada motor trail ditambahkan rim lock atau stopper yang fungsinya mengunci rim pelek dengan ban dalam dan ban luar saat tekanan ban berkurang atau saat ban kempis.

"Harus pakai ban dalam, prinsipnya pada ban motor trail menggunakan rim lock, jadi saat digunakan meski kempis tidak mengganggu ban dalamnya," pungkasnya.

Editor : Panji Nugraha

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa