Menurut Edy Surasa, berawal saat anggotanya tersebut tengah mengatur arus lalu lintas di kolong flover Pasar Rebo karena ada kecelakaan.
Lalu anggotanya tersebut melihat pengendara Yamaha X-Ride yang seorang wanita melaju tanpa mengenakan helm.
Mendatangi dan menegur, pengendara justru berkilah sudah biasa tak mengenakan helm saat berkendara.
"Bu kenapa enggak dipakai helmnya. Jawaban pengendara motor itu 'pak hal ini sudah biasa saya lakukan, apalagi musim panas pak. Ini saya enggak pakai helm'," ujarnya menirukan.
Saat Gede kembali menegur dan menyatakan bakal memberikan sanksi tilang, Edy menuturkan pengendara wanita baru mengenakan helmnya.
"Ibu kalau enggak menggunakan helm pasti akan saya tilang. Saya kasih tindakan tilang. Akhirnya ibu itu menggunakan helm," tuturnya.
Namun saat AKP Gede Oka berbalik badan, pengendara wanita itu justru acungkan jari tengah tanda menantang.
Padahal menurut Edy, anggota tidak memberikan sanksi tilang dan hanya memberikan imbauan agar mengenakan helm.
"Belum ada penilangan, hanya imbauan. Pas menggunakan helm, selesai, anggota kita balik kanan melanjutkan pengaturan kembali. Pada saat itulah masyarakat mengacungkan jari tangannya," lanjut Edy.
Atas kejadian ini, Edy mengatakan pihaknya bakal melaporkan kejadian ke tingkat pimpinan di Ditlantas Polda Metro Jaya untuk menentukan tindak lanjut penanganan kasus.
View this post on Instagram
Baca Juga: Mitsubishi Xpander Halangi Ambulans, Klakson Tak Digubris, Malah Acungkan Jempol ke Bawah
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR