Otomotifnet.com - Garansi Toyota Fortuner dan Kijang Innova Diesel bisa gugur.
Terutama jika pemilik ketahuan mengisi BBM sulfur tinggi seperti Bio Solar.
Toyota Fortuner dan Kijang Innova diesel memiliki garansi tiga tahun atau 100.000 kilometer, mana yang tercapai lebih dulu.
Dhaniar, Technical Leader bengkel resmi Auto2000 Permata Hijau, Jakarta Selatan beri penjelasan.
Ia membeberkan garansi yang gugur sesuai surat perjanjian ketika pembelian.
"Garansi berlaku terhadap komponen terkait dengan sistem yang dipengaruhi oleh kualitas bahan bakar," terangnya.
"Seperti injektor, suction pump, hingga sistem gas buang seperti EGR (Exhaust Gas Recirculation), lanjutnya.
Menurut Dhaniar, solar sulfur tinggi mengandung banyak residu partikel.
Dalam penggunaan jangka panjang, partikel sulfur yang terakumulasi akan memicu sejumlah masalah.
"Lubang injektor yang kecil jadi lebih cepat tersumbat dari yang seharusnya," sebut Dhaniar.
"Atau suction pump yang tekanannya melemah akibat deposit yang terbentuk dari residu sulfur," imbuhnya.
Dengan solar sulfur rendah, masalah tersebut diyakini Dhaniar tak akan terjadi.
Oleh karena itu masuk dalam garansi yang terkait bahan bakar.
"Jika ada salah satu komponen tersebut bermasalah dalam kondisi selalu diisi bahan bakar diesel rendah sulfur akan didiagnosa dan tidak termasuk kesalahan penggunaan, diganti baru dalam garansi," tutup Dhaniar.
Baca Juga: Isi Biosolar Garansi Kijang Innova dan Fortuner Diesel Gugur, Ada Perjanjian Saat Awal Beli
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR