Dari Dulu Kesengsem Punya Starlet, Begitu Dapat Langsung Dimodif Gaya Selatan

Kyn/Dok. OTOMOTIF

Salah satu pelek favorit di era '90an, Schmidt Butterfly. Keren!

"Akhir '90an dulu sempat tren bumper dicat begini," jelasnya.

Pada bumper depan juga ditambahkan lips custom buatan RJ16 di Bandung. Mantul!

Di kabinnya, sepasang jok Recaro yang sudah diretrim oleh FAF Garage, dipadu setir Nardi, dan shiftknob TRD.

Tak lupa audio pun diup-grade dengan mengganti head unit dan CD Changer keluaran Alpine.

Baca Juga: Toyota Starlet Pakai Mesin Turbo, Spare Part Banyak, ECU Racikan Jogja

Kyn/Dok. OTOMOTIF

Sepasang jok Recaro yang sudah diretrim, dipadu setir Nardi dan shiftknob TRD

Ditambah pasang equalizer stick Roadstar berikut speaker JBL Decade. Gokil!

Terakhir, perfoma mesin dibikin lebih responsif di GTR Autowork.

Mulai dari ganti camshaft lokal durasi 68 derajat, porting polish, pasang open filter K&N, header 4-2-1 ORD Exhaust, sampai knalpot belakang dengan tailpipe Lorinser asli jadi menu penutup.

Gimana, style Selatannya sudah pas banget kan? Kyn

Kyn/Dok. OTOMOTIF

Perfoma mesin turut diupgrade agar lebih responsif di GTR Autowork

DATA MODIFIKASI

Interior : Jok Recaro, setir Nardi, shiftknob TRD, head unit + CD Changer Alpine, equalizer stick Roadstar, speaker JBL Decade, sunvisor speaker Clarion, Third Brake Lamp Mercy W124 model tangga

Mesin : Porting polish, camshaft 68 (lokal), Open filter by K&N, header 421 ORD Exhaust, pipa header full stainless 2 inci, tailpipe Lorinser ori

Kaki-kaki : Pelek Schmidt Butterfly 17x7+8 inci, ban GT  Radial GTX Pro 205/40R17 depan, ban GT Radial Champiro SX2 225/40R17, strutbar depan belakang custom by FAF Garage, sokbreker depan Nissan Livina custom, per depan belakang BMW E36

Eksterior : Lips bumper depan custom, sign fender lamp OEM Toyota