Otomotifnet.com – MotoGP saat ini sudah mulai kurang aksi yang mendebarkan untuk penonton.
Bukan karena Valentino Rossi pensiun atau Marc Marquez cedera, yang membuat aksi mendebarkan di MotoGP meredup. Tapi justru karena faktor pengembangan teknologi yang ada.
Sangat jarang terlihat aksi overtaking yang mendebarkan dan bikin jantung penonton bergedub keras.
Seperti menyusul dengan jarak yang sangat dekat, atau juga pertarungan sampai tikungan terakhir.
Baca Juga: Terang-terangan, Ducati Pertahankan Semua Pembalapnya, Kecuali Jack Miller
Bahkan pembalap sendiri kerap menyebut kalau saat ini sangat sulit menyusul pembalap di depan jika motor tidak punya keunggulan.
Karena akhir-akhir ini pengembangan teknologi di MotoGP sangat maju. Seperti ada winglet dan holeshot device.
Tidak bisa dipungkiri, pengembangan itu sangat menguntungkan pembalap dan tim, tapi tontonan jadi kurang asik.
“Saya sudah bicarakan dengan semua tim mengenai sistem aerodinamika ini,”
“Ada cukup banyak faktor dan pengembangan aerodinamika jadi salah satunya,”
“Secara teori, regulasi tidak akan berubah sampai 2026,”
“Kecuali jika mengenai safety atau dorongan dari semua tim,” ucap Carmelo Ezpeleta, bos Dorna Sports.
Baca Juga: Johann Zarco Komentari Jatuhnya Nakagami, Pandangannya Berbeda Dengan Race Director
Ditambahkan, mulai 2027 mendatang, pihaknya akan mengurangi sedikit kemampuan motor.
Serta juga mulai menggunakan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan sejak 2024 mendatang.
| Editor | : | Toncil |
KOMENTAR