Otomotifnet.com - Konsumen yang sudah memesan Wuling Air ev bisa tersenyum dan tenang setelah melihat hasil tes dari mobil listrik imut ini.
Berdasarkan hasil tes, baterai Wuling Air ev bisa tahan setelah direndam air hingga tahan dalam kondisi kebakaran.
Tentu dengan melihat hasil tes baterai ini, bikin konsumen tenang dan makin pede untuk menggunakan mobil ini melenggok di jalan Indonesia.
Hasil tes baterai Wuling Air ev ini diumumkan dalam ajang Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2022 di Jakarta International Expo (JIEXPO) Kemayoran.
“Aspek keselamatan tentu menjadi prioritas dalam pengembangan kendaraan listrik, terutama pada komponen baterai dan sistem kelistrikan tegangan tingginya,"
"Baterai Air ev telah melewati berbagai pengujian dengan hasil yang memuaskan,"
"Pengujian tersebut bertujuan untuk memastikan keamanan serta ketahanan baterai dalam berbagai kondisi pengoperasian,” jelas Danang Wiratmoko selaku Product Planning Wuling Motors.
Baterai yang digunakan oleh Wuling Air ev adalah lithium iron phosphate (LFP), yang berfungsi menyimpan listrik yang menjadi sumber energi yang diperlukan motor listrik yang dijejalkan di mobil imut ini.
Tak hanya direndam di dalam air dan dites dalam kondisi kebakaran, ada total 16 model uji ketahanan dalam berbagai kondisi dan situasi untuk menguni kelayakan dari baterai Wuling Air ev ini.
Mulai dari tes jatuh, rotasi berulang-ulang, kebakaran, rendaman air, benturan, hingga getaran untuk memastikan baterai tetap aman untuk digunakan sehari-hari oleh pengguna.
Berbagai uji perangkat baterai Air ev dilakukan dalam berbagai skenario.
Salah satunya adalah uji ketahanan baterai pada benturan dengan metode tes jatuh dari ketinggian satu meter.
Kemudian, dilakukan pula uji kecelakaan dengan percepatan hingga 28G dari satu titik ke titik lainnya dan juga flip test dengan rotasi berulang seperti pada kondisi mobil terbalik.
Hasilnya, paket baterai Air ev berhasil melewati beragam tes tersebut dengan kondisi yang baik dan utuh serta masih berfungsi normal.
Selain itu, baterai Air ev juga diuji dalam kondisi ekstrem lainnya, yakni situasi kebakaran.
Pada pengujian ini, baterai berhasil melewati proses pembakaran pada suhu tinggi tanpa terjadi ledakan maupun kerusakan lainnya.
Kemudian, paket baterai juga telah melalui tes rendaman dalam air dengan hasil baik sehingga memperoleh sertifikasi IP67, tanpa adanya kebocoran untuk menjamin keamanan pada situasi hujan maupun banjir.
Tidak hanya itu, untuk melindungi baterai dari kondisi jalan yang tidak rata, baterai Air ev telah lulus uji getaran dengan frekuensi 24Hz selama tiga hari.
“Berbagai pengujian yang berhasil dilewati tersebut menunjukkan bahwa baterai Wuling Air ev aman dan tahan digunakan di kondisi pemakaian di Indonesia,"
"Ditambah dengan kemudahannya dalam isi ulang daya, Air ev menjadi solusi baru untuk mobilitas modern yang ramah lingkungan dan aman,” tutup Danang Wiratmoko.
Baca Juga: Takjub, Tiap Kilometer, Wuling Air Ev Enggak Ngabisin Duit Rp 200 Perak
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR