Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Orang Kaya Gelagapan, Punya Mobil Lebih Dari Satu Bakal Dilarang Beli Pertalite dan Solar

Irsyaad W - Jumat, 5 Agustus 2022 | 13:30 WIB
Ilustrasi mobil mengisi BBM di SPBU Pertamina
(Dok. Pertamina)
Ilustrasi mobil mengisi BBM di SPBU Pertamina

Otomotifnet.com - Punya mobil lebih dari satu bakal dilarang beli Pertalite dan Solar.

Kriteria tersebut tengah dikaji Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas).

Diketahui, pemerintah tengah merevisi Peraturan Presiden (Perpres) No. 191 Tahun 2014.

Yakni mengatur ulang kriteria kendaraan yang berhak membeli Pertalite dan Solar.

Anggota Komite BPH Migas, Sales Abdurrahman menyebutkan, saat ini kriteria pembelian Pertalite dan Solar masih berdasarkan kubikasi mesin.

"Kriteria kita saat ini masih cc. Jadi masih berdasar cc saja, bukan merek mobil," ucapnya saat dihubungi, (4/8/22).

Menurutnya, LCGC merupakan mobil ramah lingkungan dan seharusnya menggunakan BBM minimal RON 92 (Pertamax).

Penggunaan Aplikasi Mypertamina untuk membeli Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite dan Solar bersubsidi dikeluhkan supir angkot di Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Penggunaan Aplikasi Mypertamina untuk membeli Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite dan Solar bersubsidi dikeluhkan supir angkot di Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

"Kami imbau agar konsumen yang punya mobil (LCGC), please, pakai yang non-subsidi," tuturnya.

"Mestinya mobil-mobil baru, sesuai spesifikasi mesinnya mereka pakai yang RON lebih tinggi agar awet dan irit," ujarnya.

Saleh menuturkan, LCGC boleh saja menggunakan Pertalite selama kubikan mesinnya di bawah 2.000 cc.

Namun, Ia tetap mengimbau agar LCGC menggunakan BBM dengan RON yang lebih tinggi.

"Ya begitu kriterianya saat ini ya," ujarnya.

Terkait kemungkinan pembatasan pembeli Pertalite juga menyasar warga yang memiliki mobi lebih dari satu, Saleh membenarkannya.

"Nah itu juga masuk dalam kajian kami," tukasnya.

Terpisah, Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting beri penjelasan.

Mengenai aturan apakah LCGC di bawah 2.000 cc bisa beli Pertalite atau tidak, menurutnya akan diputuskan setelah Revisi Perpres No. 191/2014 terbit.

Menurut Irto, jika saat pendaftaran MyPertamina ada LCGC tidak lolos mendapatkan QR Code, bisa saja karena kesalahan data yang diinput oleh pendaftar.

"Kami saat ini hanya mencocokan data yang diinput oleh pendaftar. (LCGC dengan kubikan mesin di bawah 2.000 cc bisa membeli Pertalite) belum ditentukan saat ini, kan masih menunggu Revisi Perpres 191 tahun 2014," jelasnya.

Pertamina telah melakukan uji coba pendaftaran mobil yang berhak membeli BBM Subsidi sejak 1 Juli 2022.

Baca Juga: Waduh, Kuota Pertalite dan Solar Diprediksi Bertahan Cuma Sampai September

Sumber: https://jateng.tribunnews.com/2022/08/04/bph-migas-kaji-pembatasan-bbm-subsidi-pemilik-mobil-lebih-dari-1

Editor : Panji Nugraha

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa