Otomotifnet.com - Pertanda munculnya Toyota Kijang Innova generasi terbaru makin kuat dibarengi dengan dibukanya keran pemesanan di sejumlah dealer.
Toyota Kijang Innova generasi terbaru ini mengalami perubahan signifikan dari sisi teknologi, yang kabarnya akan dibekali pilihan varian bermesin hybrid.
Berdasar penuturan salah satu Pramuniaga dealer Toyota di wilayah Banten, konsumen cukup siapkan dana segini sebagai tanda jadi untuk bisa mendapatkan antrean Kijang Innova terbaru.
"Kalau mau inden Kijang Innova terbaru boleh, antrean jatuhnya. Jadi pemesan pertama nih dengan booking fee Rp 10 juta," ujar Pramuniaga dealer Toyota (9/9/2022).
Lanjut menurut Pramuniaga tersebut, ada sejumlah keuntungan apabila konsumen melakukan pemesanan sebelum peluncuran yang akan berlangsung akhir tahun ini.
Salah satunya adalah janji pengiriman unit yang lebih cepat, karena ada kemungkinan terjadi penumpukan atau inden mengular setelah resmi dijual ke publik.
"Jadi sebelum launching sudah dapat atrean kan enak, pas dapat supply (distribusi) dari pabrik bisa langsung dikirimkan ke tempat customer," tutur Pramuniaga itu lagi.
Namun hadirnya varian hybrid di Toyota Kijang Innova terbaru, bakal membuat para penggemar diesel meringis.
Sebab menurutnya, varian bermesin diesel tidak lagi dicantumkan dalam lini Multi Purpose Vehicle (MPV) legendaris dari Toyota tersebut.
"Benar (gantikan varian diesel), untuk yang hybrid ada di setiap varian. Karena kan woro-woronya sudah dari kemarin," tuturnya.
Saat disinggung mengenai harga, sayangnya Pramuniaga Toyota tersebut masih belum bisa memberikan informasi secara pasti untuk Kijang Innova terbaru.
Begitu juga dengan penamaan, mengingat rumor yang beredar akan mendapatkan nama baru ‘Innova Zenix’ dan mulai diproduksi pada November 2022 mendatang.
"Nah itu dia, harganya masih konfidensial dan belum ketuk palu. Estimasi sih di atas Rp 350 juta," pungkasnya.
Baca Juga: Kijang Innova Kena Senggol, Tahun Ini Mobil Hybrid Lokal Toyota Meluncur
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR