Otomotifnet.com – Belakangan ini lagi ramai di sosial media, beberapa pemilik kendaraan mengeluhkan soal borosnya pemakaian bahan bakar kendaraan mereka ketika menggunakan Pertalite.
Tapi anehnya, keluhan ini baru muncul setelah BBM plat merah tersebut harganya dinaikkan jadi Rp 10 ribu per liter.
Bukan cuma satu dua orang saja yang mengeluhkan makin borosnya kendaraan mereka setelah pakai Pertalite.
Dari pantauan Otomotifnet.com, lebih dari puluhan pengguna kendaraan yang kebanyakan jenis roda dua, mengeluhkan hal senada.
Baca Juga: Harus Lebih Irit, Jatah Pertalite Buat Motor 10 Liter Per Hari
Salah satunya seperti yang diposting akun Tik Tok bernama Danu Hermawan.
Dalam postingannya, ia menulis semenjak harga BBM naik, Pertalite menjadi agak boros di motor.
“Apa cuma saya yang ngerasain? Full tank kok cepat banget habisnya..” tulisnya.
Postingannya tersebut lantas dibanjiri lebih dari 3.200 komentar.
“Lah iyaa saya juga rasain, Lenteng Agung – Taman Mini PP 2 x bensin 45 rb motor Skywave,” tukas akun bernama Mas Tian.
Tapi ada juga yang komen. “Itu karena misalkan (tadinya, red) 20 rb dapet hampir 3 liter, sekarang jadi 2 liter jadi kelihatan boros,” bilang akun bernama Naminasaha.
Ada juga yang berasumsi bahwa perasaan lebih boros tersebut terjadi ketika beralih dari BBM yang oktannya lebih tinggi ke Pertalite.
Nah, yang jadi pertanyaan, apakah fenomena ini hanya sugesti alias prasangka semata atau fakta?
Baca Juga: Beli Pertalite Ada Batasnya per Hari, Katanya Biar Tepat Sasaran
Saat Otomotifnet.com menjajalnya sendiri di Honda BeAT keluaran 2012 dengan kondisi tangki berisi murni Pertalite, memang tarikan motor terasa sedikit lebih berat dan mesin jadi lebih sering ngelitik.
Sehingga grip gas jadi lebih sering dipelintir dalam ketika ingin berakselerasi cepat.
Tentu kondisi ini bila terus menerus akan membuat pemakaian bahan bakar jadi lebih boros.
Namun anehnya ketika tangki bensin setengahnya diisi pakai BBM keluaran Vivo, yakni Revo 89, gejala ngelitik itu malah hilang dan tarikan motor jadi lebih enak.
Hmm.. bagaimana menurut Anda?
Editor | : | Iday |
KOMENTAR