Otomotifnet.com - Honda WR-V meluncur dengan transmisi CVT berteknologi G-design.
Lantas, apa maksud teknologi G-design di transmisi CVT Honda WR-V?
Hal ini dipaparkan dalam presentasi produk oleh Poychat Ua-arayaporn, Large Project Leader Honda R&D Asia Pacific Co., Ltd.
"Ini merupakan resapan teknologi dari girboks transmisi CVT mobil Honda yang sudah ada seperti HR-V, BR-V serta City Hatchback dan City Sedan," kata Poychat.
"G-design Shift membentuk perpindahan gigi secara virtual yang meningkatkan performa akselerasi dan deselerasi," terusnya.
Poychat menerangkan bagaimana cara kerja teknologi transmisi CVT ini.
Ketika pedal gas diinjak dalam saat melaju, putaran mesin meningkat.
Rasio gigi transmisi CVT yang terbentuk dari pulley set dan belt menyesuaikan percepatan laju mobil dan putaran mesin.
Teknologi ini mengatur pembentukan rasio gigi yang seolah-olah terasa ada perpindahan gigi naik (step-up shift).
"Jika di transmisi CVT Honda generasi sebelumnya, laju mobil saat pedal gas diinjak dalam terasa linear tidak terasa ada step perpindahan gigi," terang Poychat.
Pembentukan rasio gigi yang menciptakan step perpindahan gigi ini juga diklaim membuat mesin bisa mencapai peak power yang lebih optimal dalam setiap rentang percepatan.
Begitu juga ketika mobil melakukan deselerasi saat pengereman.
Selain step perpindahan gigi naik dirasakan, juga step perpindahan gigi turun tercipta dari rasio gigi yang dibentuk.
"Saat deselerasi, ada rasa downshift yang menghasilkan efek engine brake," jelas Poychat.
"Ini memberikan performa deselerasi lebih baik dalam energi pengereman serta menjaga respon untuk berakselerasi kembali yang lebih baik," paparnya.
Baca Juga: Gendong Mesin 1.500 Cc, Boleh Enggak Honda WR-V Minum Pertalite?
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR