Otomotifnet.com - Aspal sirkuit Mandalika selesai diperbaharui.
Diklaim aspal berteknologi agregat asal Jerman ini lebih ke ban.
Hal ini dijelaskan Direktur Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Priandhi Satria.
Ia menjelaskan, kualitas aspal baru sirkuit Mandalika makin baik setelah serangkaian tes.
Aspal sirkuit Mandalika saat ini gripnya sama dengan dulu. Namun kekuatannya lebih tinggi.
Ditambah run off juga sudah lebar sehingga pembalap yang keluar lintasan bisa kembali cepat ke lintasan.
"Run off di beberapa area yang high speed sudah dibesarkan sehingga jika pembalap out mereka tidak langsung ke gravel dan menuju kembali ke lintasan," terang Priandhi.
Sementara itu, tikungan yang menjadi tantangan pembalap menurut Priandhi itu berbeda-beda bagi setiap pembalap.
"Ada yang jago di tikungan 1, ada yang bisa high speed di tikungan 1 namun di tikungan lainnya nggak jago," ucapnya.
"Sebab setiap pembalap memiliki karakter sendiri-sendiri," tambah Priandhi.
Bagi Priandhi setiap tikungan itu memiliki karakter masing-masing dan tantangan.
Namun, yang unik adalah tikungan 10 yang merupakan salah satu titik hard braking setelah pembalap ditantang menaklukkan tikungan 8 dan 9.
"Saat MotoGP Mandalika high speed bukan dari tikungan 17 menuju tikungan 1 tapi dari tikungan 7, 8, 9 ke tikungan 10 ini," tandas Priandhi.
Baca Juga: Road Sweeper Bekerja, Aspal Sirkuit Mandalika Bebas Debu dan Kotoran
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR