Saat menyalakan lampu dim kedua, sopir Fortuner masih belum melajukan kendaraannya.
Namun, usai menyalakan lampu dim keempat, pengendara Fortuner itu baru memberikan jalan.
"Lampu keempat (menyalakan lampu dim), baru dia minggir. Kemudian, sambil membuka kaca, mengeluarkan kata-kata kasar kepada saya. Pengemudi mengancam dengan (kata-kata) 'siapa lo, apa lo, lo siapa'," ucap Ari.
Ari lantas meninggalkan lokasi ke arah Mampang, Jakarta Selatan.
Sementara itu, pengemudi Fortuner pergi ke arah Antasari, Jakarta Selatan.
Tak berselang lama, masih di Jalan Senopati, sopir Fortuner itu menghampiri Ari.
Honda Brio milik ari kembali diadang oleh sopir Fortuner tersebut.
"Pengemudi Fortuner turun, membawa airsoft gun, memukul kaca penumpang kiri dan depan," ujar dia.
Tak hanya itu, sopir Fortuner kembali ke kabin dan mengambil sebilah pedang.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR