"Jam 01:30 WIB saya mendengar kabar. Tapi saya belum cek ke rumah sakit. Habis ini mau ke sana," katanya.
Ia menjelaskan, Agus baru saja kirim BBM ke salah satu SPBU di Kecamatan Turen dan akan kembali ke Depo Pertamina Malang.
Sehingga kondisi truk tangki Pertamina yang dibawa Agus dalam keadaan kosong.
Dikatakan Sugianto, diduga Agus menghindari motor hingga truk tangki Pertamina yang dibawanya tertelungkup ke sungai dengan kedalaman sekitar 5 meter.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Malang, Iptu Sunarko mengatakan kronologinya.
Bermula dari truk tangki melaju dari arah Gondanglegi menuju Bululawang dengan kecepatan tinggi.
"Setibanya di lokasi, truk lepas kendali hingga oleh ke kanan dan menabrak pembatas jembatan. Lalu truk terperosok masuk ke sungai," terang Sunarko.
Seusai masuk ke sungai, kondisi kaca depan truk tangki pecah. Akibatnya Agus terseret arus sungai sejauh 200 meter.
Agus mengalami luka karena benturan di kepala dan luka di kaki.
Kemudian Agus dilarikan ke rumah sakit.
Menurut saksi mata, Catur (17) santri Annur 2, ia tidak mengetahui pasti peristiwa tersebut.
Namun, saat itu Catur berada di dalam pondok dan mendengar suara dentuman keras.
"Di dalan kedengeran suara kencang, terus saya lihat ke luar sudah banyak orang," ucap Catur.
Baca Juga: Truk Tangki BBM Timpa 2 Avanza Hingga Meledak, 4 Tewas Termasuk Ibu dan Anaknya
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR