Hal ini dikarenakan oli sokbreker sudah tidak mampu lagi meredam entakan pegas.
Selain itu, saat jalan pada kecepatan tinggi mobil akan terasa limbung.
"Kondisi mobil yang limbung ini sangat berbahaya karena pengaruh ke stabilitas mobil," jelas Ajat.
"Sebaiknya kalau sokbreker rusak ganti dengan yang baru," bebernya
Karena jika diperbaiki, rata-rata umur sokbreker enggak bisa bertahan lama.
Baca Juga: Mobil Terasa Ngayun Saat Dibuat Ngebut, Tanda-tanda Sokbreker Rewel
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR