Otomotifnet.com - Tekanan ban mobil diesel kesayangan kalian jangan keseringan kurang ya gaes, ini dampaknya kalau enggak rata angkanya.
Sudah sewajibnya pemilik mobil diesel mengecek secara berkala tekanan angin bannya.
Tekanan angin ban di mobil diesel harus selalu berada pada batas yang sudah ditentukan.
Akan tetapi masih banyak pemilik mobil yang acuh terhadap tekanan angin bannya.
Tekanan angin yang terjaga dengan baik akan membuat mobil akan terasa nyaman saat dikendarai.
Lalu bagaimana jika tekanan angin ban pada keempat roda tidak rata?
Ternyata ada efek yang ditimbulkan lho jika tekanan angin pada keempar roda tidak rata.
"Kalau perbedaan tekanan angin keempat roda sangat jauh, misalnya selisihnya lebih dari 10 Psi maka efeknya stabilitas mobil akan berpengaruh," buka Juju Eko Purnomo, selaku Chief Staff Technical Service Department PT Sumi Rubber Indonesia produsen ban Dunlop.
Baca Juga: Ini Ciri-ciri Ban Mobil Diesel Wajib di Balancing, Awas Bisa Belok Sendiri ke Warteg
"Kurang stabilnya mobil akan terasa pada kecepatan yang cukup tinggi," tambahnya.
Hal ini jelas berbahaya karena akan berpengaruh terhadap manuver mobil.
Selain itu, kerusakan ban juga akan semakin cepat jika terkanan angin pada ban berbeda-beda.
Keausan ban yang memiliki tekanan angin lebih rendah akan lebih cepat dibanding tekanan angin normal.
Tanpa disadari, konsumsi bbm mobil juga akan semakin boros
"Oleh karena itu dianjurkan untuk mengecek tekanan secara berkala, ya minimal 1 minggu sekali," bebernya.
Jangan sampai hanya karena perbedaan tekanan angin ban bikin mengemudi enggak nyaman dan aman.
Baca Juga: Jadwal Rotasi Ban Mobil Diesel, Wajib Agar Ban Gak Cepat Botak Sebelah
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR