Bagian kabin yang terbakar yakni jok depan kanan-kiri, plafon, dasbor dan doortrim.
"Yang terbakar bagian dalam yaitu kursi depan dan ternit. Mobil tidak terkunci, dan memang tidak pernah terkunci," imbuhnya.
Saat disinggung apakah ada indikasi orang lain yang membakar? Mustofa mengungkapkan ada indikasi itu karena ada saksinya.
Bahkan, warga setempat juga tidak ada yang curiga. Karena, setiap hari di lokasi tersebut kondisinya ramai dan banyak orang-orang mancing.
"Waktu kejadian kondisinya itu hujan, jadi kondisinya sepi. Tiba-tiba ada motor dari arah barat, berhenti di dekat mobil, buka pintu, langsung itu keluar api," ucapnya.
Ia menambahkan, ada empat CCTV di sekitar lokasi. Dari pintu masuk ke lokasi, sampai jalan ke luar.
Jadi harusnya masuknya kendaraan kelihatan, dan keluarnya juga kelihatan dari CCTV.
"Setelah padam itu, tempat duduk bau bensin. Lalu, berkas-berkas yang terbakar sudah dibawa oleh tim Inafis Polres Pekalongan," tambahnya.
Pantauan di lokasi, Daihatsu Feroza yang diduga dibakar tersebut saat ini sudah di halaman parkir Satreskrim Polres Pekalongan.
Mengutip TribunJateng.com, saat membuka pintu memang di dalam kabin juga masih bau bensin.
Editor | : | Iday |
KOMENTAR