"Ada juga yang bekas tabrakan, ada yang dari bengkel yang gagal bangun," kata sumber tersebut.
"Kalau tabrakan biasanya dari bengkel ada juga dari orang langsung. Terus kalau mobil tua bangka juga yang sudah keropos, daripada didandanin mahal dan malu dipakai jadi jual ke sini. Ada itu Corolla klasik udah mati 20 tahun, ke sini," katanya.
Pekerja tersebut mengatakan, bisnis junkyard memang menguntungkan, tapi bukan tipe bisnis yang cepat berputar.
Kalau untung pun bisa disebut butuh waktu, adapun jika rugi tidak terlalu jauh.
"Untung, tapi lama. Ya ini kan nunggu semua," kata dia.
"Misalkan kita beli mobil gagal bangun (dari bengkel). Terus kita pereteli di sini, tapi dari sana sudah banyak yang ditukar-tukar," terangnya.
"Kalau sudah begitu, kita tidak bisa protes. Ya mereka ambil yang dirasa berharga," katanya.
Baca Juga: Kampakan Mobil Bekas, Istilah Seram Sesuai Proses Saat Pisahin Onderdil
Sumber: https://otomotif.kompas.com/read/2023/08/02/110200915/bisnis-rombengan-mobil-bisa-untung-tapi-lama
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR