Otomotifnet.com - Toyota Kijang Super tahun 1993 pensiun dengan cara tragis.
Pemilik cuma bisa pasrah atas tragedi lepas isi bensin di SPBU tersebut.
Sekujur bodi sampai isi kabin ludes hingga sisa berwujud bangkai saja.
Peristiwa terjadi di SPBU jalan raya Babat-Jombang, desa Kalen, Kedungpring, kabupaten Lamongan, Jawa Timur, (7/9/23).
Pemilik Kijang Super nopol S 1594 JC, Sugianto (56) mengatakan kronologi atas peristiwa yang dialaminya.
Saat itu Ia baru saja membawa Kijang Super miliknya itu isi bensin di SPBU desa Kalen.
Begitu keluar dari area SPBU, muncul kepulan asap dari bawah kap mesin.
Tak ingin terjadi sesuatu yang mengancam jiwanya, korban menghentikan mobilnya, dan bergegas keluar dari kabin.
"Saya cepat turun dan langsung lari menjauh," kata Sugianto kepada Polisi yang tiba di TKP, (7/9/23).
Hanya selang beberapa detik ia keluar dan menjauh, api langsung membesar dan membakar seluruh bagian Kijang Super miliknya.
Korban hanya pasrah melihat si jago merah melumat Kijang Super itu.
Beruntung, pengguna jalan lain yang peduli langsung menghubungi pemadam kebakaran Korwil Babat.
Tak lama kemudian, 1 unit mobil Damkar dengan 4 orang awak tiba di TKP. Namun api telah membakar seluruh badan mobil.
Jeda 20 menit, api bisa dipadamkan dengan kondisi mobil sudah gosong terbakar .
Kapolsek Kedungpring, AKP Su'ud memastikan insiden terbakarnya Toyota Kijang Super usai mengisi bensin di SPBU Kalen tersebut.
"Korban selamat, lantaran berhasil keluar lebih cepat saat api belum membesar," kata Su'ud.
Sementara Kabid Damkar Lamongan, Siswanto menambahkan, peristiwa terbakarnya Kijang Super milik korban Sugianto diduga karena terjadi korsleting.
"Alhamdulillah saat terjadi kebakaran mobil sudah keluar dari SPBU," katanya seraya menambahkan, api cepat merambat ke badan mobil.
Baca Juga: Mbahnya Kijang Innova Jadi Rongsokan, Masuk Jalan Desa Api Sudah Berkobar
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR