Otomotifnet.com - Suzuki Smash kang penjual pentol hancur di tengah jalan.
Motor pedagang pentol tersebut ambyar usai terlibat benturan hebat dengan Daihatsu Xenia.
Lokasinya di Jalan Raya Desa Sukorejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri (8/12/2023).
Dikutip dari TribunKediri, Kanit Gakkum Satlantas Polres Kediri, Iptu Budi Winariyanto membenarkan peristiwa tersebut.
"Betul, ada kecelakaan lalu lintas (laka lantas) yang melibatkan dua kendaraan tersebut, dan ada korban meninggal dunia," katanya saat dikonfirmasi (9/12/2023).
Iptu Budi Winariyanto mengatakan, sebelum kecelakaan terjadi, Suzuki Smash yang dikendarai Aditya Pratama (18) membonceng Imron Suhudi (51) melaju dari arah timur ke barat.
Suzuki Smash tersebut digunakan menarik gerobak pentol bakar.
Di arah yang sama, datang Daihatsu Xenia yang dikemudikan oleh Fikry Akbar Widin Manset (31).
Tepatnya di belakang pengendara Suzuki Smash.
"Setibanya di lokasi kejadian, pengendara Suzuki Smash ini berbelok ke kanan. Karena jarak terlalu dekat dengan Xenia yang melaju dari belakangnya, laka lantas tak dapat dihindarkan," jelas Iptu Budi Winariyanto.
Kejadian tersebut membuat dua pengendara Suzuki Smash meninggal dunia.
Kedua korban terjatuh dan tergeletak di jalan.
Warga setempat yang melihat kejadian itu, melaporkan langsung ke polisi.
"Setelah menerima laporan, kami langsung menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan proses evakuasi. Para korban dievakuasi menggunakan mobil ambulans dan dibawa ke RS Simpang Lima Gumul (SLG) Kediri," papar Iptu Budi Winariyanto.
Menurut Iptu Budi Winariyanto, pihak Unit Gakkum Satlantas Polres Kediri telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan meminta keterangan saksi-saksi terkait kejadian tersebut.
Peristiwa nahas itu, menyebabkan kedua korban mengalami luka-luka dan meninggal dunia.
Adapun, korban Aditya mengalami luka pada tangan kiri robek, dan korban Imron luka pada kepala bengkak.
"Untuk kedua kendaraan sudah kami amankan sebagai barang bukti laka lantas. Jasad korban sudah diserahkan pada pihak keluarga," ungkap Iptu Budi Winariyanto.
Baca Juga: Xenia Jadi Sasaran Garong Modus Santuy, Nyempetin Sarapan Gratis di Rumah Korban
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR