Otomotifnet.com - Gaes, coba deh cek minyak rem mobil diesel atau bensin kalian sekarang juga.
Kalau minyak remnya berwarna keruh wajib diganti tuh gaes.
Pasalnya, inilah penyebab kenapa minyak rem jangan sampai berwarna keruh.
Yap, seiring waktu berjalan minyak rem ini juga bisa mengalami penurunan kemampuan.
Bisa ditandai dari warna minyak rem yang berubah menjadi keruh.
Lalu apa dampaknya membiarkan minyak rem berubah menjadi keruh?
"Minyak rem yang berubah menjadi keruh jika dibiarkan akan sangat berpengaruh terhadap pengereman," buka M Adri Nurhamzah, Assistant Manager Technical Training Mazda Indonesia.
"Minyak rem yang keruh membuat rem jadi kurang pakem, bisa dirasakan juga di injakan pedal gas," tambahnya.
Saat menginjak pedal rem biasanya akan terasa lebih dalam dan keras.
Itulah tandanya bila minyak rem sudah tidak mampu lagi memberikan tekanan pengereman secara maksimal.
Minyak rem bisa berubah berwarna keruh juga karena kandungan uap airnya sudah tinggi lho gaes.
Kandungan uap air yang berada di atas 5% akan mempengaruhi warna minyak rem itu sendiri, jadi sudah waktunya diganti.
Rem yang kurang pakem akibat minyak rem yang sudah berubah warna jadi keruh ini sangatlah membahayakan.
Proses penggantian minyak rem harus menyeluruh dengan cara di-blending pada seluruh roda.
Nah, itulah kenapa minyak rem di mobil jangan sampai berwarna keruh dilansir dari GridOto.com.
Baca Juga: Akhirnya Tahu, Ternyata Inilah Penyebab Ruang Bakar Mesin Mobil Muncul Kerak
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR