Otomotifnet.com - Untuk pertama kalinya, sirkuit Carnaval Ancol, Jakarta menggelar balap motor.
Hal tersebut terjadi dalam event bertajuk Ancol Jakarta Supersport Championship (AJSC) 2024 Round 1 yang diselenggarakan selama dua hari (Sabtu-Minggu, 3-4/2/2024).
Dalam ajang adu kebut trek lurus tersebut, merupakan event hasil kerjasama IMI DKI Jakarta, Ancol, dan X-Ray ini menggunakan jarak 201 meter.
Tempatnya sendiri memanfaatkan lintasan lurus sepanjang 600 meter milik JIEC.
"Lintasannya cocok untuk drag bike karena benar-benar lurus dan mulus. Karena jarak nge-gasnya hanya 201 meter, para pembalap juga punya banyak waktu untuk pengereman, sehingga lebih aman," ucap Anondo Eko, Ketua Umum IMI DKI Jakarta saat ditemui di lokasi, Minggu (4/2/2024).
Pantauan langsung di lokasi, AJSC 2024 Round 1 ini terlihat menggunakan christmas tree atau lampu start khusus sesuai regulasi IMI untuk drag bike.
Tujuannya untuk membuat balapan menjadi lebih adil karena prosedur start dan penilaian jump start sepenuhnya dilakukan oleh sistem.
"Dengan begitu timing-nya juga lebih akurat. Kalau manusia kan pasti sedikit banyak akan ada jeda saat memencet stopwatch. Jadi balapannya lebih fair untuk para pembalap, sekaligus meminimalisir debat dari para peserta ke kami dari panitia," tambah Eko.
Dari segi safety sendiri, Eko mengatakan kalau pihaknya tidak melakukan banyak ubahan.
Namun, salah satu yang tetap mereka lakukan adalah menempatkan cone di kiri dan kanan lintasan untuk sedikit mempersempit lintasan.
Wajar saja, sebab sisi kanan dan kiri lintasan lurus JIEC langsung dibatasi tembok beton yang sangat berbahaya apabila dihantam langsung oleh pembalap.
Dengan cone tadi, para pembalap tidak melaju terlalu dekat dengan tembok pembatas tadi, serta memberikan ruang untuk laju putar balik bagi para peserta yang sudah finish.
DILANJUTKAN
Dari pantauan Otomotifnet di lokasi, cukup banyak pembalap drag bike yang turun di ajang Ancol Jakarta Supersport Championship 2024 Round 1 ini.
Mulai dari pembalap dengan motor spek street race hingga motor-motor full spec hadir di sana.
Balapan sendiri terbagi ke dalam beberapa kategori dan kelas. Mulai dari open point, bracket point dan supporting.
Meski begitu, beberapa pembalap pun mengakui kalau secara venue, sirkuit JIEC ini sangat enak dan mumpuni untuk digelar drag bike.
"Di sini enak karena lintasannya masih bagus dan mulus. Misal dibandingkan dengan Sentul kan bergelombang, disini mah mulus banget," terang Doni alias Jebol, tuner bengkel spesialis drag MMX Gas Truss yang buka di daerah Sukapura, Jakut.
Hal senada juga diungkapkan Rendy, yang datang sendirian pakai Yamaha Aerox dari Bekasi.
"Kita mah jadi pede aja gitu pas gaspol, jarak rem juga jauh," terangnya.
Kalau ada minusnya, menurut sebagian peserta adalah minimnya joki yang turun pada seri pertama kali ini. Serta biaya pendaftaran yang dirasa masih kemahalan.
"Kami tentunya akan menampung masukan dari seluruh peserta dan mengevaluasinya untuk gelaran selanjutnya. Jika tidak ada halangan, rencananya event ini akan berlanjut untuk seri kedua yang bakal digelar pada bulan April mendatang. Sementara seri ketiga rencananya di bulan Juni," tutur Eko.
Sebagai informasi. Selain drag bike, gelaran Ancol Jakarta Supersport Championship (AJSC) 2024 Round 1 juga melombakan beberapa cabang olahraga motorsport. Yaitu slalom, drifting, serta balap lurus mobil (drag race).
Baca Juga: Street Race di Kemayoran Dihujani Hadiah Ratusan Juta, Bikin Semangat Balapan
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR