Otomotifnet.com - TA (16) dan EM (16), dua pelajar SMK ditemukan terkapar di jalan.
Padahal mereka berdua berniat berangkat sekolah boncengan naik Yamaha Aerox 155.
Kedua pelajar itu berasal dari desa Medowo, Kandangan, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.
Mereka mengalami kecelakaan tunggal di jalan raya desa Banaran, Kandangan, Kediri, (22/2/24).
Kanit Gakkum Satlantas Polres Kediri, Iptu Budi membenarkan peristiwa tersebut.
Pihaknya mendapatkan laporan ada dua pelajar tergeletak di jalan.
"Kami mendapat laporan tadi pagi ada dua orang yang diketahui merupakan pelajar asal Kecamatan Kandangan tergeletak di jalanan," kata Budi saat dikonfirmasi menukil TribunJatim.com.
Budi menuturkan, sebelum keduanya kecelakaan, ada saksi yang sempat melihat keduanya berboncengan melintas naik Aerox 155 hendak berangkat sekolah.
Saat itu, TA membonceng EM menggunakan Yamaha Aerox 155 nopol AG 3305 EDL melintas dari arah timur ke barat, tak jauh dari TKP.
Namun kondisi jalanan pagi ini licin akibat curah hujan tinggi sejak sehari sebelumnya.
Bahkan ada sebagian lumpur dari tebing yang turun ke jalanan.
"Diduga keduanya tergelincir saat berkendara. Karena saat ditemukan oleh warga sudah tergeletak di jalan. Kami yang mendapat laporan langsung menuju ke lokasi untuk proses evakuasi," terang Budi.
Akibat insiden ini, EM dinyatakan meninggal dunia, sementara TA kritis dan mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Kabupaten Kediri (RSKK).
Sampai saat ini, dugaan kasus laka tunggal tersebut masih dalam penyelidikan polisi untuk diketahui penyebab pastinya.
Baca Juga: Mio Dibawa Anak SMA Sundul Mobil, Momen Langka Ini Bikin Netizen Keheranan
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR