Otomotifnet.com - Wuih, seirit inikah mesin mobil diesel Chevrolet Captiva 2.0 konsumsi BBM-nya gaes?
Pada tahun 2008, PT General Motor Autoworld Indonesia selaku ATPM Chevrolet merilis Captiva diesel dengan embel-embel Captiva 2.0 VCDi.
Irit, irit, dan irit, itulah yang ditawarkan mesin rancangan Rudolf Diesel ketimbang mesin bensin.
Karakter tenaga besar di putaran mesin rendah membuat mesin dapat bekerja lebih efisien.
Teknologi common-rail pada diesel Captiva ini mampu memberikan tekanan injektor hingga 1.600 psi.
Hal itulah yang membuat mesin Captiva butuh bahan bakar diesel berkualitas.
Dengan bahan bakar lebih ‘encer’ dari bahan bakar diesel biasa, kinerja injector pump makin ringan dalam proses pengabutan solar di ruang bakar.
Selain itu, penerapan Variable Geometric Turbocharger (VGT) menjadi kelebihan Captiva diesel dari kompetitornya.
Teknologi ini membuat proses pemampatan udara segar dapat diatur sesuai tekanan yang diperlukan pada rentang rpm tertentu.
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR