Mobil Bekas Honda CR-V Gen 2 Bunyi Kreot-Kreot, Ternyata Ini Sebabnya

Otomotifnet.com – Mobil bekas Honda CR-V Gen 2 ada bunyi kreot-kreot ketika sedang direm atau kena gundukan, mungkin dari komponen ini yang bermasalah.

Honda CR-V Gen 2 merupakan CR-V yang di Indonesia dijual dalam rentang akhir 2002 sampai awal 2007.

Ada 2 versi, yaitu pre facelift keluaran 2002-2004 yang berkode sasis RD4, dan versi facelift 2005-2007 yang berkode sasis RD5.

Nah balik ke masalah bunyi kreot-kreot ketika direm atau ketika melibas gundukan, ternyata sebabnya sepele.

“Link stabil minta ganti,” terang salah satu mekanik bengkel spesialis kaki-kaki, Uban Jaya Motor Pamulang.

Aant/otomotifnet.com

Link stabilizer Honda CR-V yang sudah berumur dan kering, menimbulkan bunyi kreot-kreot

Link stabil atau stabilizer adalah penghubung antara stabilizer dengan lengan ayun atau sayap roda.

Yang jadi ciri khas jika link stabil minta ganti karena usia adalah ketika awal dipakai belum muncul suara kreot-kreot, tapi lama-kelamaan muncul dan semakin keras.

“Karena sudah kering, jadi pas panas suara makin keras,” terang mekanik bengkel yang berada di Jl. Maruga Raya, Serua, Ciputat, Tangerang Selatan ini.

Perbaikannya tentu saja tinggal ganti link stabil.

Jika beli yang asli terlalu mahal, sekitar Rp 1 juta per bijinya, bisa pakai merek aftermarket seperti 555, satu set 2 buah harganya Rp 500 ribu.

Aant/otomotifnet.com

Link stabilizer berfungsi sebagai penghubung antara stabilizer dan lengan ayun, termasuk di Honda CR-V gen 2

Jasa pemasangan untuk 2 roda berikut pengecekan sekitar Rp 200 ribu.

Waktu pengerjaan relatif singkat, sekitar 1 jam saja.

Masalah ini bisa terjadi baik di versi pre facelift maupun yang facelift, di versi 2.000 cc maupun 2.400 cc, karena konstruksi kaki-kakinya sama saja.